​Harga Cabai Rawit di Lamongan Tembus Rp 80 Ribu | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Harga Cabai Rawit di Lamongan Tembus Rp 80 Ribu

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Kamis, 07 Januari 2021 15:54 WIB

Pedagang cabai di pasar. (foto: ist)

Maskamah, Pedagang Pasar Sidoharjo lainnya menilai kenaikan harga cabai karena banyak faktor. Salah satunya, karena hukum ekonomi. Permintaan konsumen tinggi, namun stoknya terbatas. Selain itu, cabai tidak bisa ditimbun dalam waktu lama. "Kalau beli sekarang maksimal dua hari harus habis, kalau tidak pastinya busuk," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lamongan M. Zamroni memastikan kenaikan harga cabai karena faktor cuaca. Setiap hari turun hujan sehingga petani jarang ke lahan pertaniannya. Selain itu, kebutuhan juga tinggi. Dia juga memastikan stok tidak sampai langka karena terus dikoordinasikan dengan tengkulak.

Zamroni mengklaim kenaikan harga bahan pokok bukan terjadi pada bumbu dapur saja. Beras kualitas premium dan medium juga terdapat kenaikan Rp 500 hingga Rp 1.000. Kenaikan itu merata berdasarkan hasil survei di Pasar Sidoharjo, Babat, Blimbing, dan Mantup.

"Kemungkinan daya beli masyarakat sudah pulih sehingga pengaruh pada permintaan dan penjualan. Namun dipastikan bukan permainan harga karena terus kami pantau," tuturnya. (qom/zar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video