Antrean Tinggi di RS Rujukan, Pemkab Pasuruan Berencana Berdayakan Sejumlah Puskesmas
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ahmad Habibi
Kamis, 22 Juli 2021 17:53 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk mendukung penanganan pasien Covid-19 seiring dengan tingginya antrean di rumah sakit rujukan, Pemkab Pasuruan berencana memberdayakan beberapa puskesmas.
Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Pasuruan Anang Saiful Wijaya menjelaskan, saat ini rawat inap RSUD Bangil dan RSUD Grati sudah overload sehingga diberlakukan buka tutup untuk pelayanan rawat inap.
BACA JUGA:
Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
Wadul LSM, Pengusaha Warkop dan Karaoke Desak Pemkab Pasuruan Bentuk Perda Tempat Hiburan
Perda RTRW Kabupaten Pasuruan Dinilai Lemah, Tak Ada Instrumen Sanksi Bagi Pelanggar
Mengatasi lonjakan pasien tersebut, pihaknya tengah menyiapkan sejumlah rencana, di antaranya menambah bed (tempat tidur) di rumah sakit rujukan. “Rencananya juga akan diupayakan penggalang agar puskesmas-puskesmas untuk bisa melayani pasien isolasi mandiri,” terang Anang, Rabu (21/7/2021).
Mantan Asisten I Bidang Pemerintahan ini menambahkan, puskesmas nantinya akan difungsikan sebagai sarana edukasi kepada pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman). Termasuk tata cara isoman dan anjuran-anjuran selama isoman.