SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Meluasnya penyebaran Covid-19 di tanah air termasuk di Pulau Madura disikapi jajaran pengurus Takmir Masjid Al Istikmal, Desa Kaduara Timur, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, dengan menggelar doa bersama dan penyembelihan kambing jantan.
Doa bersama dipimpin langsung Ustadz Doktor Durhan, Sekretaris Takmir Masjid Al Istikmal.
Ketua Takmir Masjid Al Istikmal Haji Fathorrohman mengungkapkan kegiatan ini mengacu dari keterangan Imam Assyuti dalam kitabnya Ar Rohmah.
Bahwasanya di zaman Nabi Isa juga pernah ada wabah yang menyebabkan kematian hingga sebanyak 16 ribu orang per harinya.
Rasulullah yang mengetahui adanya wabah tha'un di zaman Nabi Isa langsung bersujud kepada Allah, dan bertanya apakah umatnya akan mengalami nasib serupa dengan umat Nabi Isa.
Kemudian Allah melalui Malaikat Jibril memberi tahu Rasulullah, bahwa umatnya tidak akan ditimpakan wabah serupa. Namun umat Nabi Muhammad disarankan membaca doa khusus dan meniupkannya di kepala hewan jantan yang akan disembelih.
Khusus di Masjid Al Istikmal, takmir setempat membeli dua ekor kambing sebagai hewan yang disembelih.
Usai didoakan dan disembelih, warga wajib mengonsumsi daging hewan tersebut agar terhindar dari wabah tha'un ini, meskipun dengan porsi yang tidak banyak.
Menurut Fathorohman, doa bersama ini digelar dengan harapan masyarakat terhindar dari wabah Covid-19.
Sementara itu sebagian warga yang tidak suka dengan daging kambing ada yang membawa hewan ternak ayam untuk didoakan dan disembelih di rumah. (asa/tim)
VIDEO TERKAIT