BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro secepatnya bakal meresmikan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro dengan Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Jembatan yang menelan anggaran senilai Rp80 miliar lebih ini diberi nama Jembatan KaRe (Kanor-Rengel).
Sesuai rencana, peresmian jembatan yang membentang di atas Sungai Bengawan Solo tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 12 Januari mendatang. Proses pengerjaan proyek jembatan tersebut saat ini tengah memasuki tahap akhir.
Baca Juga: Rektor IIKNU Tuban Pastikan Kesiapan Lulusan Profesi Bidan dan Ners
"Secepatnya akan kita resmikan agar segera bisa digunakan akses oleh warga," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro Retno Wulandari, Kamis (6/1).
Pembangunan Jembatan KaRe ini dilakukan dalam rangka membuka kawasan baru dan mempermudah akses masyarakat untuk keluar-masuk antardaerah serta memperlancar ekonomi. Masyarakat yang biasanya jual-beli di Pasar Rengel maupun Pasar Kanor akan mudah melintasi Sungai Bengawan Solo dengan dibangunnya Jembatan KaRe.
Warga sekitar menyambut gembira dengan dibangunnya jalan penghubung ini. Setiap hari, masyarakat ramai melihat proses pembangunan serta pedagang dadakan juga bermunculan.
Baca Juga: Warga Enggan Dievakuasi, Dandim Tuban Siagakan Prajurit TNI Bantu Warga Terdampak Banjir
Malik, pedagang kaki lima asal Desa Semambung, Kecamatan Kanor, mengaku senang dengan terhubungnya kedua kabupaten. Sebab kesehariannya, ia berbelanja di Tuban untuk kebutuhan dagang dan dengan adanya Jembatan Kare, waktu perjalanan lebih hemat.
"Senang pastinya. Biasanya menyeberang membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit menggunakan perahu tambang. Kalau Jembatan KaRe sudah dibuka, pasti perjalanan lebih cepat," kata Malik.
Sementara itu, warga dari Kecamatan Sumberejo, Ita, sengaja membawa keluarganya untuk melihat Jembatan KaRe. Ia berharap, jembatan ini segera difungsikan karena suaminya bekerja sebagai distributor yang selalu menggunakan perahu untuk menyeberang.
Baca Juga: Hakim PN Tuban Vonis Penebang Kayu Jati Milik Perhutani 10 Bulan dan Denda Rp500 Juta
"Terima kasih Pemkab Bojonegoro karena telah mendukung pembangunan infrastuktur jembatan. Harapannya bisa segera difungsikan karena aktivitas suami bolak-balik Kanor-Rengel. Kalau sudah ada jembatan, keselamatan juga lebih terjamin," ucap Ita. (nur/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News