SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Jajaran Pejabat Desa Keboananom, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, bersama karang taruna serta warga setempat menciptakan kawasan wisata berbasis desa.
Kawasan wisata tersebut dibuka sebuah pasar malam, atau pasar kaget guna mendorong ekonomi masyarakat desa. Sekaligus, sebagai wadah edukasi lingkungan, dan edukasi lain seperti, pembangunan wilayah desa yang baik dengan didukung lingkungan desa yang bersih.
Baca Juga: Pascadebat Pilkada Sidoarjo 2024, Subandi-Mimik Dihadiahi Batik
Ketua Karang Taruna Desa Keboananom, Ammy Yoga Prajati, mengatakan tema dalam konsep kawasan wisata desa adalah Sapta Pesona Lancara (Lumbung Pangan Cahaya Bersama).
Tema itu dipilih sebagai landasan dalam kegiatan bersama mengoptimalkan bantaran sungai sebagai lahan ketahanan pangan masyarakat dengan basis program yakni, kebun bergizi, aerob, resik kali, dan teras inspiratif eksis forever (educative, creative, smart, innovative and forever).
"Dengan konsep dan tema yang tersusun, diharapkan kawasan wisata desa ini selain dapat membangkitkan kembali geliat perekonomian masyarakat khususnya para pelaku usaha mikro, kecil dan, menengah (UMKM), juga sebagai ajang edukasi antar warga bersama-sama menciptakan lingkungan desa yang baik dan bersih," katanya, Kamis (27/1).
Baca Juga: Di Pasar Gedangan dan Betro Sidoarjo, Khofifah Didoakan Kembali Pimpin Jawa Timur
"Nantinya, setiap Sabtu dan Minggu, akan digelar kegiatan panggung edukasi bersama tim. Misalnya, membuka sharing umum tentang lingkungan, pelatihan pembuatan produk UMKM, dan lainnya," sambungnya.
Selaku Ketua TP-PKK Desa Kenoananom, Suci Utami menyambut antusias peran masyarakat secara bersama-sama dalam menciptakan kawasan desa yang asri, bersih, serta berdaya-saing. Ia berharap tercipta perekonomian yang maju dengan didukung lingkungan desa yang nyaman.
Baca Juga: Desa Wisata Dewi Anom Masuk 50 Besar ADWI, Tim Juri Lakukan Tinjau Dokumen dan Lokasi Wisata
Suci berharap, selain peran pemuda dalam membangun desa, pelaku UMKM Desa Keboananom juga bisa bersama-sama memeriahkan kawasan wisata ini.
Di lokasi wisata tersebut, lanjut Suci, telah tersedia sejumlah stand-stand yang dapat dimanfaatkan pelaku UMKM mempromosikan dan menjajakan produknya. Ada banyak pelaku UMKM di Desa Keboananom dengan beragam hasil produknya seperti, kerajinan, kain batik, termasuk produk olahan makanan dan minuman.
Baca Juga: Waspadai Pinjol, Indah Kurnia Ajak Pelaku UMKM Bijak Atur Keuangan
"Ada sekitar 58 pelaku UMKM terdaftar. Ada binaan dari PKK, Karang Taruna, UP2K, serta kelompok masyarakat lainnya. Di pasar malam itu, nanti pelaku UMKM ini akan secara bergantian menempati stand yang disediakan," ujarnya.
Senada, apresiasi akan terciptanya kawasan wisata desa juga disampaikan Kepala Desa Keboananom, Sutiyono. Pihaknya, mengharapkan jika kawasan wisata tersebut dapat terus dikembangkan guna menghidupkan kembali UMKM desa.
"Dari yang ada saat ini, kami akan terus dorong untuk berkembangnya UMKM di desa. Stand UMKM yang ada saat ini nanti akan disesuaikan dan ditambahkan. Juga sebagai daya tarik kawasan wisata desa, pernak-pernik akan ditambah lagi," tuturnya.
Baca Juga: Pencuri Handphone Petugas TPST Karangbong Terekam Kamera CCTV
"Semakin menarik kawasan wisata desa ini, akan semakin memberi daya tarik pengunjung. Terlebih selain sebagai pusat perekomian, kawasan wisata desa ini juga akan menghadirkan ruang edukasi. Tentu akan tercipta lingkungan nyaman dan berdaya saing di sini," pungkasnya. (cat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News