Targetkan Ekspor Hasil Pertanian, Bupati Kediri Dorong Milenial Terapkan Smart Farming

Targetkan Ekspor Hasil Pertanian, Bupati Kediri Dorong Milenial Terapkan Smart Farming Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat ikut memanen buah melon. foto: ist.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mendorong petani milenial untuk menerapkan smart farming dengan IOT (internet of think). Hal itu dilakukan dalam rangka mewujudkan go ekspor hasil pertanian.

Sebab, penerapan smart farming dengan IOT telah terbukti menghasilkan panen dengan kualitas bagus. Seperti hasil panen melon hasil pengembangan Kelompok Tani Muda Melo Hydro di Desa Ngadiluwih, Kecamatan Ngadiluwih.

Kelompok tani ini mampu mengembangkan melon Jenia Rangipo dan Honeyglobe. Meski demikian, menurut bupati hasil panen pertama ini masih harus disempurnakan nutrisinya.

“Masih dalam proses penyempurnaan, 60 hari ke depan nutrisinya akan diperbaiki lagi,” terang putra Menseskab Pramono Anung itu, Senin (21/2) kemarin.

Setelah nutrisinya dirasa baik, nantinya melon hasil dari petani-petani milenial tersebut akan diproyeksikan untuk masuk pasar ekspor.

Bupati yang karib disapa Mas Dhito ini juga terus mendorong petani menerapkan sustainable development dalam pertanian ini. Sehingga stok untuk hasil pertanian akan terus tercukupi.

Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kediri, Anang Widodo, menerangkan setidaknya ada lima kelompok tani milenial di Kabupaten Kediri yang sedang dibina oleh pemkab. Kelima kelompok tani ini dijaring dari 36 kelompok tani yang berpotensi.

Lihat juga video 'Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 di Pendopo Panjalu Jayati':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO