KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), mengambil langkah strategis guna menyikapi Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2022 tentang PPKM di Jawa-Bali yang menetapkan wilayahnya kembali masuk ke Level 2.
Sejumlah langkah terkait penanganan Covid-19 disampaikan Gus Ipul dalam rapat Penguatan Jejaring dan Leveling Penanggulangan Covid-19 di Kota Pasuruan yang dihadiri jajaran Forkopimda, camat, lurah, kepala OPD, serta perwakilan RT dan RW, Kamis (12/5/2022).
Baca Juga: Dispendikbud Kota Pasuruan Gelar Apresiasi Merdeka Belajar Tingkat SD dan SMP 2024
Menurut Gus Ipul, diperlukan sinergi antara semua pihak, termasuk peran serta OPD dan para ASN dalam mendukung penuh upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan dalam berjuang mengembalikan level PPKM ke level 1 yaitu dengan cara percepatan vaksinasi booster.
Ia mengatakan bahwa Kota Pasuruan sebelumnya telah memenuhi syarat untuk tetap berada di level 1, namun berdasarkan arahan terbaru dari pemerintah pusat terdapat penguatan-penguatan pada sektor tertentu, khususnya capaian vaksinasi booster, testing, tracing, dan treatment. Capaian vaksinasi booster di Kota Pasuruan yang masih rendah menjadi salah satu indikator yang membawa Kota Pasuruan kembali masuk level 2.
"Saat ini capaian vaksinasi lansia di Kota Pasuruan masih dibawah 70 persen. Untuk vaksinasi booster juga masih rendah yaitu dibawah 30 persen. Untuk itu saya ingin kita berjuang bersama untuk mengembalikan Kota Pasuruan ke level 1 lagi," ujarnya.
Baca Juga: Lepas Kontingen Popda dan Peparpeda 2024, Pjs. Wali Kota Pasuruan Minta Jaga Sportivitas
Gus Ipul juga mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berlalu dan mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tidak lengah pada masa transisi pandemi menjadi endemi.
"Kewaspadaan terhadap pandemi ini tetap harus kita lakukan agar masa transisi menjadi endemi betul-betul bisa mulus dan Kota Pasuruan menjadi pelopor terdepan penanganan Covid-19 sehingga kehidupan masyarakat menjadi norma kembalil," tuturnya.
Ia turut mengomentari kebijakan perpanjangan PPKM di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia oleh pemerintah. Diberlakukannya PPKM di seluruh Indonesia dianggap langkah yang tepat.
Baca Juga: Lilik Pujiastuti Dilantik Sebagai Penjabat Sementara Wali Kota Pasuruan
"Perpanjangan PPKM tujuannya adalah untuk melihat perkembangan Covid-19 di daerah termasuk Kota Pasuruan. Terutama pasca mudik yang awalnya dikhawatirkan terjadi ledakan kasus positif, Alhamdulillah sampai saat ini masih relative terkendali," kata Gus Ipul.
Selain dukungan para ASN, Gus Ipul juga berharap peran pengurus RW, RT, Tokoh masyarakat dan Ormas dalam mendukung upaya Pemkot Pasuruan mengembalikan level PPKM Kota Pasuruan ke level 1.
“Jika level PPKM kita terus turun ke level lebih rendah, banyak kegiatan yang akan dibatasi. Untuk itu mari kita bersama sama me-refresh komitmen untuk bisa kembali ke level 1 agar kegiatan seperti sholawatan, konser musik, karnaval bisa dilakukan dan berpengaruh terhadap bangkitnya perekonomiam di Kota Pasuruan," paparnya. (ard/mar)
Baca Juga: Silaturahmi Pemkot Pasuruan dengan Tomas dan Ormas, Adi Wibowo Bersyukur karena Hal ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News