SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Meski masih dua tahun lagi, bursa kontestasi Pilbup Sidoarjo Tahun 2024 terus menghangat. Sejumlah nama politikus muda mulai muncul sebagai kandidat. Hal ini terlihat dalam hasil survei yang dirilis Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI), Rabu (18/5/2022).
Nama Zahlul Yussar, Politikus Muda Partai Demokrat Sidoarjo, muncul sebagai salah satu figur yang elektabilitasnya terus naik menjelang Pilbup Sidoarjo 2024.
Baca Juga: Polisi Dalami Anak Bunuh Ibu di Sidoarjo
Sebagai Anggota DPRD Sidoarjo termuda, nama Zahlul Yussar memang cukup populer di masyarakat kota udang. Berdasarkan hasil survei ARCI, responden menilai nama Zahlul Yussar cocok sebagai Wakil Bupati Sidoarjo.
"Survei yang kami lakukan 11 April hingga 25 April dengan pertanyaan ke responden nama-nama Calon Wakil Bupati Sidoarjo, muncul nama Politikus Muda Partai Demokrat, Zahlul Yussar dengan persentase 4,3 persen," kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt saat rilis hasil surveinya di Sidoarjo, Rabu (18/5/2022).
Menurutnya, nama Zahlul Yussar patut diperhitungkan dalam bursa kandidat Calon Kepala Daerah Sidoarjo Tahun 2024 meski baru di angka 4,3 persen. "Sebab dia mencerminkan kaum millenial atau kaum muda," jelasnya.
Baca Juga: Jenazah Perempuan Gegerkan Warga Waru, Diduga Tewas Dibunuh Anaknya
Kata Baihaki, responden kalangan milenial mengenal Zahlul sebagai tokoh muda dengan sejumlah inovasi dan aktif di media sosial. Hal itu dinilai menguntungkan mengingat pemilih milenial atau kalangan muda saat ini sudah melek politik.
"Kaum milenial menginginkan pemimpin yang mempunyai inovasi. Itulah yang mencerminkan mereka ingin sosok muda menjadi pemimpin. Kalau di Sidoarjo, politikus muda ya Zahlul Yussar karena dia Anggota DPRD Sidoarjo termuda saat pemilu tahun 2019 lalu itu," ungkap Baihaki.
Lanjut Baihaki, munculnya nama Zahlul Yussar dalam bursa kandidat pilkada seiring dengan tren elektabilitas Partai Demokrat di Sidoarjo yang menunjukkan kenaikan. Elektabilitas Partai Demokrat per bulan April sudah berada di angka 5,1% dibanding survei pada bulan Januari yang masih di angka 3,8%.
Baca Juga: Bersama Khofifah Hadiri Shalawat Akbar, Mas Iin Apresiasi Dukungan Bumi Sholawat
Lebih jauh, Baihaki menegaskan jika survei ARCI dilakukan pada 11-25 April 2022, dengan jumlah responden proporsional.
"Survei ini menggunakan multistage random sampling dengan jumlah 400 responden dengan margin of error kurang lebih 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebersar 20%, sampel didatangi kembali oleh supervisor (spot check). Dalam Quality control tidak ditemukan kesalah yang berarti. Wawancara dilakukan di lapangan tanggal 11 April hingga 25 April 2022," pungkasnya. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News