Pemkot Surabaya Mulai Salurkan BLT-BBM, Total Ada 97.981 Penerima, Ditarget Rampung 2 Minggu

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Kementerian Sosial (Kemensos). Penyaluran dilakukan di beberapa Kantor Pos, antara lain Kantor Pos Kebon Rojo, Kantor Pos Surabaya Selatan, dan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kenjeran, mulai 9-11 September 2022.

Pantauan BANGSAONLINE.com, hari ini (9/9/2022) Kantor Pos Kebon Rojo menyalurkan BLT-BBM kepada penerima manfaat dari Kelurahan Simolawang Kecamatan Simokerto dan Kelurahan Kedungdoro Kecamatan Tegalsari.

Mutinah, salah satu penerima manfaat asal Kelurahan Simolawang, mengaku sangat senang mendapat BLT BBM. Menurutnya, bantuan tersebut dapat mengurangi beban keluarga di saat pemerintah memberlakukan kenaikan harga BBM sejak Minggu lalu.

"Sangat senang mas, bisa buat kebutuhan lainnya," ungkapnya saat diwawancarai BANGSAONLINE.com

Ia mengatakan, bantuan berupa uang tunai itu nantinya akan digunakan untuk membeli kebutuhan pokok seperti dan biaya sekolah anaknya.

"Untuk kebutuhan makan, Mas, dan kebtuhan pembayaran sekolah," ungkapnya.

Saat ditanya tentang besaran bantuan yang diterima, ia mengaku mendapatkan BLT-BBM senilai Rp300 ribu.

Diketahui, BLT-BBM diberikan kepada masyarakat selama 4 bulan, mulai September sampai Desember 2022 dengan nilai bantuan sebesar Rp150 ribu per bulan.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya, Anna Fajriatin, mengatakan total data penerima BLT BBM di wilayahnya sebanyak 97.981 orang. Dari jumlah itu, penyaluran ditargetkan rampung dalam 14 hari.

"Insya Allah dalam kurun waktu itu, kami optimistis bisa menyelesaikan penyaluran ke 97.981 KPM (keluarga penerima manfaat),” katanya.

Selain melalui Kantor Pos, Anna menyebut, penyaluran BLT-BBM juga dilakukan secara door to door.

"Untuk penyaluran tahap kedua, periode Novermber-Desember 2022, menunggu arahan dari pemerintah pusat," tuturnya.

Pembagian BLT BBM di Kantor Pos Kebonrojo terpantau lancar tanpa kendala. Pihak PT Pos Indonesia membuka beberapa loket untuk validasi data dan kasir untuk mencegah kerumunan. (rif/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News