KOTA PASURUAN, BANGSANOLINE.com - Pemkot Pasuruan mengumpulkan aparatur kelurahan di Aula Hotel Ascent Primer Kota Pasuruan untuk mengikuti focus group discussion (FGD), Kamis (1/12/22).
Kegiatan yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo itu diikuti oleh camat dan lurah, dalam rangka meningkatkan kerja sama antar lembaga dan kemitraan dalam mencegah dan menangani gangguan ketenteraman dan ketertiban umum.
Baca Juga: Harapan Plt Wali Kota Pasuruan saat Buka Kongres Asosiasi PSSI
Dalam sambutannya, Wawali Adi Wibowo menyampaikan besarnya potensi kejahatan dan ancaman keamanan seiring pesatnya kemajuan tekonologi dan informasi. Kata dia, tantangan keamanan mengalami metamorfosa dampak dari pesatnya kemajuan teknologi.
“Dunia ibarat sebagai global village. Berbagai persoalan, kejahatan, dan kriminalitas dapat diketahui secara bebas oleh masyarakat kita. Bentuk-bentuk kejahatan cyber crime harus mampu kita antisipasi, itu yang menjadi tantangan kita bersama,” ucap pria yang karib disapa Mas Adi tersebut.
Karena itu, melalui sosialisasi ini, aparatur kecamatan dan kelurahan diharapkan dapat menyamakan pesepsi dan menyatukan langkah dalam penertiban pelanggaran sampai tingkat akar rumput.
Baca Juga: Upacara Hari Ibu ke-96, Ketua GOW Kota Pasuruan Dukung Perempuan Berdaya untuk Indonesia Emas
“Lurah sebagai pihak yang berhubungan langsung dengan masyarakat, perlu untuk diberikan pemahaman dan edukasi mengenai realitas yang sedang dihadapi saat ini. Bagaimana pertahanan dan keamanan lingkungan masyarakat harus kita jaga bersama,” jelasnya.
Menurutnya, sinergitas merupakan kunci utama dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban lingkungan. Kata Mas Adi, keamanan dan ketertiban bukan hanya tanggung jawab aparat.
"Tanpa dukungan dan sinergi dari masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar, maka ketertiban dan keamanan akan sulit terwujud,” tegasnya.
Baca Juga: Plt Wali Kota Pasuruan Hadiri Peresmian Kampung Bahari Nusantara di Kelurahan Tambaan
Wawali juga mengingatkan pentingnya menjaga kedisiplinan yang dapat dimulai dari diri sendiri untuk mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan tertib.
“Ketika rumusan perencanaan sudah baik, implementasi dan pelaksanaanya yang berjalan dengan baik, bisa diwujudkan dengan kedisiplinan. Edukasi diri kita dengan berbagai pola baru dalam gangguan ketertiban dan keamanan kita. Mari kita mulai dari hal yang kecil, mulai dari diri kita sendiri,” tegasnya.
Sejalan dengan Visi Kota Pasuruan untuk mewujudkan Pasuruan Kota Madinah yang maju, aman, damai, indah, dan harmonis. Ia berharap melalui sosialisasi ini, keamanan dapat terus ditingkatkan.
Baca Juga: Pemkot Pasuruan Optimalkan Elektronifikasi, QRIS Jadi Fokus Pembahasan
“Jika kondisi lingkungan sekitar bisa kondusif, ketertiban dapat terus terjaga, masyarakat akan nyaman, Kota Pasuruan pun akan aman,” pungkasnya. (ard/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News