Kasus Keracunan Ciki Ngebul di Jawa Barat

Kasus Keracunan Ciki Ngebul di Jawa Barat Kasus Keracunan Ciki Ngebul di Jawa Barat. Foto: Ist

BANDUNG, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) terkait dengan kasus yang diderita oleh beberapa anak sekolah.

Dinkes Jabar mendapatkan laporan keracunan ciki ngebul dari sejumlah Dinkes Kabupaten/kota, antara lain Dinkes Kabupaten Tasikmalaya yang mengatakan terjadi lonjakan kasus pada siswa SDN Ciawang setelah menyantap jajanan cikbul pada 15 November 2022 lalu.

Baca Juga: Klarifikasi Khofifah soal Hoaks Video Bagi-Bagi Santunan Usai Menang Pilbup Jatim

Lalu, laporan dari Dinkes Kota Bekasi pada 3 Januari 2023 bahwa ada pasien yang keracunan cikbul sedang dirawat di RS Haji Jakarta Timur.

Pada kasus yang terjadi di Tasikmalaya, terdapat 24 anak mengonsumsi cikbul dalam periode yang sama, 7 orang bergejala dan telah diobservasi di puskesmas, 6 orang sembuh dan pulang, 1 orang dirujuk ke RS SMC Tasik, dan telah pulang beberapa hari kemudian.

Lalu, di Kota Bekasi sebanyak 4 anak mengonsumsi cikbul dalam periode yang sama, 3 orang tidak bergejala sedangkan 1 bergejala (dirujuk hingga dilakukan operasi) di RS Haji, Jakarta Timur.

Baca Juga: Khasiat Air Rendaman Daun Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh

Ryan Bayusantika selaku Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Jabar menjelaskan kemungkinan terdapat sisa nitrogen cair terminum oleh anak-anak saat mengonsumsi ciki ngebul. Ia berharap masyarakat harus berhati-hati karena ternyata makanan yang mengandung cairan nitrogen berbahaya bagi anak-anak.

(ans) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mahasiswa Indonesia Bekerja Part Time Sebagai Petani di Jepang, Viral Karena Gajinya, ini Kisahnya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO