GRESIK, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Aminatun Habibah, meminta kepada pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) agar memberikan pelayanan paripurna kepada masyarakat.
Hal ini, diucapkan wabup saat kunjungan sekaligus pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Puskesmas Menganti, Selasa (17/1/2023).
BACA JUGA:
- Sharing Session di RSUD Dr Soetomo, Pj Gubernur Adhy Tekankan soal Etika Profesi dan Pelayanan
- 473 Lulusan SOTH Kecamatan Bungah Diwisuda
- Ibu Rumah Tangga di Mojokerto ini Bagikan Kemudahan Akses Layanan Kesehatan dengan Mobile JKN
- Wabup Gresik Salurkan Bantuan Pangan dari Badan Pangan Nasional di Kelurahan Kroman
Ia mengatakan, bidang kesehatan merupakan salah satu bidang yang paling banyak disorot oleh masyarakat, karena kesehatan ada dalam keseharian masyarakat.
Ia meminta, agar Puskesmas bisa terus melakukan inovasi dalam pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Terlebih, Gresik sudah menjalankan program Universal Health Coverage (UHC).
Harapannya, program ini bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh semua masyarakat.
"Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat harus memberikan pelayanan paripurna. Kaitannya dengan UHC yang sudah berjalan kurang lebih tiga bulan, memang banyak kendala yang ditemui di lapangan. Makanya, kita lakukan komunikasi yang baik terkait kendala yang muncul, sehingga ketemu solusi yang sesuai," tuturnya.
Bu min sapaan akrab wabup mengatakan, tenaga kerja (nakes) tidak boleh membeda-bedakan fisik ataupun status masyarakat. Semua harus dilayani sama baiknya, dengan mengutamakan senyum dan sapa.
"Sebagai nakes sekaligus ASN, harus sadar bahwa kita adalah pelayan masyarakat. Semua, agar bersedia kapanpun dibutuhkan oleh masyarakat. Sehingga, kalau dalam pelayanannya masih saja tidak ramah, sebaiknya mundur saja dari nakes," harapan Bu Min.
Ia menegaskan, arahan ini tidak hanya berlaku untuk Puskesmas wilayah Menganti. Namun, juga seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Gresik.