KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 20 Pecalang atau satuan pengamanan desa adat agama hindu dan pemuda lintas iman mengamakan pelaksanaan Sholat Idul Fitri di Mapolres Batu, Sabtu (22/4/2023). Hal ini dilakukan sebagai bentuk toleransi dan membina kerukunan antarumat beragama di Kota Agropolitan.
"Ada sekitar 20 orang Pecalang yang diterjunkan untuk membantu pengamanan di masjid-masjid dan lapangan saat pelaksanaan Sholat Idul Fitri di Kota Batu. Di Mapolres ada 4 orang, sedang lainnya tersebar di tempat lainnya," kata juru bicara Pecalang, Darmawan.
Baca Juga: Peringati Hakordia, Pj Wali Kota Batu Minta Sektor Pendidikan Tumbuhkan Budaya Antikorupsi
Ia menyebut, pihaknya dibantu rekan lainnya yang berbeda iman dan agama, seperti pemuda gereja, komunitas agama budha maupun kristen, dalam pengamanan ini. Menurut dia, langkah yang dilakukan oleh pecalang merupakan bentuk toleransi antarumat beragama.
Sementara itu, Khafidz Murtaji selaku khotib saat Sholat Ied mengajak kepada jamaah untuk gemar bersedekah, berinfak, empati kepada orang kepada yang lemah. bisa menahan amarah dan suka memaafkan kesalahan orang lain.
"Dalam situasi sekarang ini kita harus yakin dan memohon kepada Allah agar masalah-masalah yang ada dimasyarakat dterutama di wilayah kota Batu segera terurai dan dapat diselesaikan dengan baik," tuturnya. (adi/sis)
Baca Juga: Polres Batu Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 Selama Dua Pekan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News