KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Proses pendaftaran sekolah unggulan yang digagas oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mulai dibuka. Motivasi anak dan wali murid menjadi faktor penentu penerimaan siswa didik baru.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Mokhamat Muhsin, mengatakan sekolah ini diperuntukkan bagi calon siswa yang berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi kurang mampu.
BACA JUGA:
- Pesta 5 Goal saat Jamu Persikabo, Mas Dhito: Optimis Persik Masuk Championship Series
- Eriani Annisa Ditunjuk sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Jelang Idulfitri 1445 H, Ketua TP PKK Kabupaten Kediri Pimpin Penyaluran Paket Sembako untuk Lansia
- Pemkab Kediri Gelar Operasi Pasar Murah di Kecamatan Pagu dengan Produk UMKM dan Komoditas Pangan
Menurut dia, alasan calon siswa dan orang tuanya untuk mengikuti sekolah berasrama itu akan menjadi nilai tambah agar bisa diterima di sekolah tersebut.
“Motivasi untuk berubah, maju, dan keluar dari zona kemiskinan sehingga mereka punya semangat belajar yang tinggi,” kata Muhsin, Minggu (28/5/2023).
Hal tersebut sesuai instruksi Bupati Kediri, yang menginginkan anak-anak putus sekolah karena keterbatasan ekonomi bisa kembali melanjutkan pendidikannya.
Keinginan tersebut muncul usai bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu mengunjungi SMA Bali Mandara, 6 April 2023 lalu. Dari kunjungannya tersebut, pihaknya melihat langsung bagaimana ratusan siswa yang dulunya berpotensi putus sekolah bisa bersekolah secara gratis.