Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar saat menyalami satu-persatu Paskibra. Foto: Ist.
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pengukuhan 70 anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) Kota Kediri dilakukan Wali Kota Abdullah Abu Bakar di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Selasa malam (15/8/2023).
Pasukan pengibar bendera ini akan bertugas pada 17 Agustus dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dan Upacara Penurunan Bendera di Kota Kediri.
"Saya bangga sekali tadi adik-adik sudah menyatakan ikrar dan sudah disematkan kendit. Artinya dalam hal ini adik-adik resmi menjadi Paskibra Kota Kediri. Selamat atas keberhasilan adik-adik dalam melalui semua proses yang sangat panjang," ujarnya.
Wali Kota Kediri mengungkapkan Paskibra merupakan simbol kehormatan, kegigihan, dan kedisiplinan. Jadikan momen ini sebagai awal mencapai cita-cita. Sebab tidak ada keberhasilan tanpa perjuangan, dan tidak ada kesuksesan tanpa disertai kerja keras dan disiplin.
"Adik-adik di sini merupakan pilihan terbaik dari ribuan generasi muda di Kota Kediri. Terima kasih kepada pembina dan pelatih sudah kerja keras mendidik dengan disiplin. Hingga mereka siap mengemban amanah sebagai Paskibra Kota Kediri," ungkapnya.
Abdullah Abu Bakar menuturkan dengan memakai seragam Paskibra, tak hanya menjadi wakil diri sendiri tetapi juga mewakili masyarakat Kota Kediri. Diharapkan para anggota pasukan pengibar bendera terus belajar dan berkembang. Anggota Paskibra harus mampu menjadi inspirasi bagi kaum muda lainnya untuk berkontribusi positif dalam masyarakat Kota Kediri.
"Saya berpesan jaga kesehatan dan asupan gizi. Jangan lupa minta doa restu orang tua. Saya doakan semua berjalan lancar mulai upacara pengibaran hingga penurunan," imbuhnya.
Sementara itu, Rafita salah satu anggota pasukan pengibar bendera Kota Kediri mengaku bangga dapat lolos dan bergabung di Paskibra Kota Kediri 2023. Pelajar MAN 2 Kota Kediri ini tergabung dalam pasukan 8 dan bertugas membawa baki pada pelaksanaan Upacara Detik-detik Proklamasi. Persiapan yang dilakukan agar saat bertugas nanti adalah dengan menjalankan pola latihan pada pagi dan siang hari. Lalu juga ditempa secara fisik dan mental oleh para pelatih.
"Awalnya saya tidak menyangka bisa lolos dari ratusan peserta. Terpilih sebagai Paskibraka saja saya sudah bangga apalagi terpilih menjadi pembawa baki sungguh luar biasa rasanya. Terima kasih kepada Allah dan orang tua sehingga saya bisa berada di posisi ini," kata Rafita.
Turut hadir pada acara pengukuhan tersebut, Forkopimda Kota Kediri, kepala OPD, camat, pelatih dan pembina Paskibraka, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (uji/git).
