Percepat Penurunan Stunting, Ketua TP PKK Kabupaten Kediri Pimpin Monev Bulan Timbang di Mojo

Percepat Penurunan Stunting, Ketua TP PKK Kabupaten Kediri Pimpin Monev Bulan Timbang di Mojo Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito saat mengelus dengan lembut kepala seorang bayi yang digendong ibunya. Foto: Ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan bulan timbang untuk Agustus 2023.

Kegiatan monev yang menyasar pelaksanaan bulan timbang di posyandu itu dilakukan dalam rangka percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kediri. Menurut Eriani, monev di Posyandu Desa Mondo Kecamatan Mojo tersebut bertujuan memberikan semangat kepada para ibu pentingnya membawa anak ke posyandu.

Baca Juga: Satgas TMMD 122 Gandeng Pemkab Kediri Gelar Workshop Olahan Makanan Sehat

"Orang tua pasti sayang sama anaknya, salah satu wujudnya membawa anaknya ke posyandu. Di posyandu anak-anak bisa dilihat tumbuh kembangnya apakah sesuai dengan usianya," kata perempuan yang karib disapa Mbak Cicha itu, Kamis (24/8/2023).

Dalam kesempatan itu ia mengapresiasi kinerja kader yang telah bekerja keras supaya para ibu aktif mau membawa anaknya ke posyandu. Sebab, di posyandu banyak kegiatan yang dilakukan, termasuk pemberian vitamin, imunisasi, termasuk pemberian makanan tambahan.

Selain aktif ke posyandu, ia juga mengingatkan pentingnya ibu memberikan ASI eklusif kepada anak. Utamanya pada masa 1.000 hari pertama kehidupan sebagai waktu yang paling penting dalam tumbuh kembang anak. Pada usia itu, anak harus mendapatkan asupan gizi yang cukup, salah satunya melalui pemberian ASI ekslusif.

Baca Juga: Pesan Pj Wali Kota Kediri saat Buka Workshop Bina Keluarga Remaja

"ASI itu sangat bermanfaat untuk anak-anak kita, karena ASI mengandung gizi yang baik, kemudian mengandung anti bodi untuk bayi-bayi kita," terangnya.

Tak kalah penting, pada masa tumbuh kembang, anak harus mendapatkan asupan protein cukup yang bisa diperoleh dari telur, ikan, maupun tempe.

Sementara itu, Camat Mojo Heru Setiawan menyebut berdasarkan data bulan timbang, kasus stunting di Kecamatan Mojo secara umum rata-rata pada angka 7 persen, di bawah rata-rata Kabupaten Kediri yakni 9,78 persen per Februari 2023.

Baca Juga: Ini Pesan Pjs Bupati Kediri kepada Wisudawan Stikes Ganesha Husada

Sebagaimana yang diamanatkan Bupati Hanindhito Himawan Pramana, kasus stunting harus dapat ditekan hingga mencapai target one digit. Pihaknya menyampaikan Kecamatan Mojo siap bekerja untuk terus menekan angka stunting.

"Di Desa Mondo sendiri anak yang mengalami stunting masih 13 anak, jadi kita akan berupaya menurunkan stunting terutama di Mondo," ucapnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO