Hari Santri Nasional 2023, RMINU Sidoarjo Beri Santunan Ratusan Santri Yatim Piatu

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Sidoarjo menggelar santunan untuk santri yatim piatu di Santri Fair 2023 dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun ini, Senin (30/10/2023).

Santunan diberikan kepada ratusan santri yatim piatu yang berasal dari 8 pondok pesantren di Kota Delta. RMI merupakan lembaga NU dengan basis utama pondok pesantren yang mencapai +23.000 buah di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:

Santunan diserahkan langsung oleh Ketua RMINU Sidoarjo, KH M Ahmad Syakir Ridho. Ikut mendampingi penyerahan santunan, staf Baznas Sidoarjo Shofwan, perwakilan dari Unusida dan Lazisnu Sidoarjo.

Ketua Panitia Muhibuddin menjelaskan, para santri yang menerima bantuan tersebut merupakan santri yang statusnya yatim piatu. Mulai dari sekolah tingkat Madrasah Ibtidaiyah (sederajat SD), Madrasah Tsanawiyah (sederajat SMP) dan juga Madrasah Aliyah (sederajat SMA).

"Para santri yang mendapatkan santunan itu dari golongan anak-anak yatim piatu," kata Muhibuddin kepada wartawan di sela acara.

Ia menjelaskan, santunan yang diberikan oleh RMINU Sidoarjo ini untuk ikut membantu meringankan beban mereka. Di masing-masing tempat pondok pesantren tempat menimbah ilmu, para santri-santri tersebut juga mendapatkan keringanan.

"Sekarang ada momen peringatan Hari Santri Nasional, RMINU Sidoarjo mempunyai program santunan untuk anak yatim. Semoga program ini terus berkelanjutan dan istiqomah," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan dari Baznas Sidoarjo, Shofwan menjelaskan, pihaknya ikut berpartisipasi dalam santunan 100 anak yatim yang sudah didata oleh RMINU Sidoarjo. "Semoga bantuan tersebut bisa meringankan beban yang dialami," harapnya.

Dalam rangka memperingati HSN 2023 ini, Pemkab Sidoarjo bekerja sama dengan pengurus PCNU setempat menggelar Santri Fair 2023. Dalam kegiatan yang dilaksanakan satu pekan ke depan ini, digelar gebyar UMKM dan sejumlah lomba yang diikuti santri antar pondok pesantren. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News