Hujan Deras Iringi Ribuan Orang Makamkan Eddy Rumpoko di TMP Suropati Kota Batu

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com – Hujan deras dan iringan ribuan warga Kota Batu mengantarkan pemakaman mantan Wali Kota Batu periode 2007-2017, Eddy Rumpoko, ke Taman Makam Pahlawan (TMP) di Jalan Suropati, Kota Batu, Kamis (30/11/2023) sore.

Tampak dalam pemakamkan, keluarga, kerabat, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, pengusaha, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan ribuan warga lainnya.

Mereka rela diguyur hujan untuk mengantarkan sosok pencetus brand Kota Wisata Batu ke tempat peristirahatan terakhir.

Eddy Rumpoko meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RS dr. Kariyadi Semarang selama dua hari. Eddy meninggal dunia dalam usia 63 tahun, sekira pukul 05.30 WIB, Kamis, 30 November 2023.

"Beliau sangat berjasa menyejahterakan masyarakatnya, meningkatkan perekonomian, Kota Batu menjadi kota wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah. Kunjungan wisatawan dari tahun ke tahun terus meningkat," kata Kepala Dinas Kominfo Kota Batu, Onny Andriyanto.

Menurut Onny, pengembangan pariwisata berbasis alam dan pertanian, salah satunya adalah ide dari Eddy Rumpoko.

Sedang Nof Al Muchtar, mahasiswi S3 Jurusan Kebijakan Publik Universitas Brawijaya Malang yang ikut mengantarkan jenazah ke TMP Suropati, mengaku punya kesan tersendiri kepada almahum.

"Beliau adalah orangnya terbuka kepada siapa saja dan mudah bergaul. Beliau bisa bekerja sama untuk kepentingan masyarakat. Jangan heran jika beliau sangat dicintai oleh warganya," kata Nof Al.

Meski dirinya bukan orang Kota Batu, tapi ia menilai sosok Eddy Rumpoko adalah orang yang berpengaruh di Malang Raya dan membawa Kota Batu lebih maju, terutama di sektor ekonomi.

"Semasa menjadi wali kota, saya dengan beliau sangat akrab. Dia mudah berbaur dengan siapa saja, termasuk warganya. Waktu peresmian Wisata Coban Rais, beliau sangat berharap Kota Batu menjadi kota wisata yang digemari pengunjung," kata dia.

Selain pembangunan pariwisata, pembangunan lainnya yang monumental ialah gedung block office atau pusat perkantoran di Jalan Panglima Sudirman Kota Batu. (adi/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News