Pengunjung TWSL atau Taman Wisata Studi Lingkungan di Kota Probolinggo.
KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Retribusi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo tidak mencapai target pada akhir tahun lalu. Hal itu disampaikan Plt Kepala UPT TWSL, Akbarul Huzaini, pada hari ini, Kamis (4/1/2024).
"Akhir tahun 2023 belum mencapai target," ujarnya saat dikonfirmasi.
Baca Juga: Kapolres Probolinggo Datangi TKP Batu Jatuh, Pihak Penggarap Tol Hentikan Pemecahan Batu
Sepanjang 2023, ia menjelaskan bahwa ada 46.680 pengunjung yang datang dengan rincian 25.369 pengunjung dewasa, dan 21.311 pengunjung anak-anak. Sedangkan pada 2022, jumlah pengunjung TWSL mencapai 59.991 orang.
"Pengunjung TWSL itu tidak bisa dipastikan," tuturnya.
Meski tidak mencapai target, pria yang disapa Akbar itu menyatakan pihaknya akan terus berbenah. Hal tersebut akan dilakukan pada segi pelayanan agar masyarakat kembali lagi ke TWSL.
Baca Juga: Diduga Karena Getaran Pekerjaan Tol, Batu Besar di PLTU Paiton Jatuh ke Jalan Raya
"Ramainya pengunjung itu tergantung dari momen liburan," ucapnya.
Target retribusi wisata TWSL Kota Probolinggo sebesar Rp300 juta per tahun, sementara akhir 2023 hanya mencapai Rp285.071.500,00. atau kurang Rp14.928.500,00. dari target yang ditentukan.
"Sekitar 95,02 persen, sehingga kurang 4,98 persen," kata Akbar. (ugi/mar)
Baca Juga: Sukseskan Program MBG, Kejari Probolinggo Kembali Bagikan Paket Makanan untuk Siswa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
