Persaingan Ketat, Sejumlah Caleg Incumbent Terancam Gagal Dapatkan Kursi DPRD Gresik

Persaingan Ketat, Sejumlah Caleg Incumbent Terancam Gagal Dapatkan Kursi DPRD Gresik Suasana penghitungan suara hasil pemilu 2024 di TPS 08 Dusun Srembi, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas. Foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Para calon legislatif (caleg) di Kabupaten Gresik, baik incumbent maupun pendatang baru, bersaing ketat di pemilu 2024 untuk berebut 50 kursi DPRD Gresik periode 2024-2029.

Informasi yang didapatkan BANGSAONLINE.com, sejumlah caleg incumbent terancam gagal mendapatkan kursi DPRD Gresik.

Baca Juga: Kunjungi Pasangan Yani-Alif, Sekjen DPP Golkar Optimis Menang 95 Persen

Caleg incumbent yang terancam tumbang antara lain yang bertarung di dapil Gresik 1 (Kecamatan Gresik dan Kebomas), dan dapil Gresik 9 (Kecamatan Manyar dan Bungah).

"Melihat raihan suara dari masing-masing caleg di dapil Gresik 1 sementara kemungkinan ada caleg incumbent yang gagal duduk di DPRD Gresik periode 2024-2024. Sebab, raihan suaranya kalah dengan pendatang baru. Saya tak perlu sebutkan namanya saat ini," ucap salah satu caleg dari dapil Gresik 1 kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (15/2/2024).

Diketahui ada sejumlah caleg incumbent yang maju melalui dapil Gresik 1 pada pileg 2024. Yakni Syaikhu Busiri dari PKB, Ahmad Nurhamim dari Golkar, Mega Bagus Saputra dari PDIP, Lilik Hidayati dari PPP, dan Mubin dari PAN.

Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024

Kondisi serupa juga terjadi di dapil Gresik 9. "Setelah kami mencocokkan data yang masuk sementara dari masing-masing TPS, dimungkinkan ada caleg incumbent yang gagal di dapil 9," ungkap salah satu caleg dari dapil Gresik 9.

Adapun caleg incumbent yang maju dari dapil Gresik 9 adalah Syahrul Munir, Solihudin, dan Hudaifah, ketiganya dari PKB. Kemudian, Noto Utomo dari PDIP, Lusi Kustianah dari Golkar, Khoirul Huda dari PPP, dan Mahmud dari Nasdem.

Sementara itu, Noto Utomo, caleg incumbent dari PDIP, optimis tetap bisa melenggang ke parlemen.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

"Insya Allah kembali dapat kursi, pandonganipun (doanya ya)," kata Sekretaris DPC PDIP Gresik ini.

Ditanya siapa celeg incumbent di dapil 9 yang terancam gagal, Noto mengaku belum tahu. Ia mengakku masih fokus merekap raihan suaranya.

"Saya belum tahu. Saya saat ini dengan tim fokus rekap hasil suara saya dari masing TPS, karena hingga Kamis (15/2/2024) banyak yang belum masuk," pungkasnya.

Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024

Caleg incumbent dari dapil Gresik 1, Ahmad Nurhamim, juga optimis kembali lolos menjadi DPRD Gresik pada pemilu kali ini.

Ia bahkan optimis raihan suara yang didapatkan bisa tembus di angka 12 ribu lebih.

"Insya Allah suara nyampek 12.000 lebih," kata caleg incumbent dari Golkar ini.

Baca Juga: PDIP Larang Kadernya di Legislatif Ikut Kunker Jelang Pilkada, Noto: Sudah Lapor ke Sekwan Gresik

"Banyak suara yang error. Mohon do'anya ya, ini rekap masih terus berlangsung," pungkas Wakil Ketua DPRD Gresik ini. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO