Cabup Lamongan Dibacok

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Mujianto (52) salah satu calon bupati (Cabup) Lamongan dari jalur Independen/perseorangn dibacok orang tak dikenal Selasa dini hari tadi di depan rumahnya (11/8). Akibatnya, warga Dusun Bulak Desa Sumberaji Kecamatan Sukodadi ini harus dilarikan ke RS Muhammdiyah untuk menjalani perawatan akibat sejumlah luka bacok.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, kejadian ini bermula saat Mujianto hendak menutup toko miliknya pukul 23.15 WIB. Tiba-tiba, Mujianto langsung didatangi dua orang yang memakai penutup wajah (cadar) dan langsung dibacok pelaku. Mendapat serangan ini, korban berusaha menangkis. Akibatnya tangan, bahu dan kepala korban terkena bacokan pelaku.

Tahu korbannya melakukan perlawanan, para pelaku langsung kabur ke arah Sugio. Meski menderita luka yang cukup serius, korban sempat meminta tolong ke puskesmas yang berada di sebelah rumahnya. Petugas medis puskesmas sempat melakukan pertolongan pertama namun kemudian korban dirujuk ke RS Muhammadiyah Lamongan.

Sementara itu, dr. Eko Budi Santoso, penanggung jawab IGD RSU Muhammdiyah Lamongan mengatakan jika korban langsung dioperasi karena lukanya parah. "Korban menderita sejumlah luka akibat hantaman benda tajam di kepala, leher, serta beberapa luka lainnya," ungkapnya.

Korban keluar dari ruang operasi sekitar pukul 10.00 wib. Nampak sejumlah luka di antaranya di kepala, bahu dan tangan kiri korban. Sejumlah aparat kepolisian jufa terlihat melakukan penjagaan pada calon Bupati ini. "Maaf bapak belum bisa dimintai keterangan karena masih belum sadar," ungkap Mujib (25), anak korban pada wartawan.

Kapolres Lamongan, AKBP Trisno Rahmadi yang dikonfirmasi membenarkan adanya pembacokan Cabup Lamongan. "Saya sudah perintahkan untuk dilakukan pengusutan secara tuntas. Perwira dan anggota sedang lidik di lapangan," jelasnya.

Pengamatan di lokasi kejadian, tampak sejumlah petugas dari Reskrim Polres Lamongan melakukan olah TKP.

Aksi pembacokan pada cabup ini juga mendapat perhatian serius dari Polda Jatim yang juga hadir dalam olah TKP. Sayangnya sejumlah petugas enggan untuk buka suara perihal aksi pembacokan ini. (Baca juga: Cabup Lamongan Dibacok, Cawabup: Ada yang Ingin Gagalkan Pilkada Lamongan)