SURABAYA, BANGSAONLINE.com - PKB membuka peluang mengusung mantan Ketua PWNU Jawa Timur, Kiai Marzuki Mustamar, dalam Pilgub Jatim 2024. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris DPW PKB Jatim, Anik Maslachah.
Menurut dia, hasil survei terbaru yang dikakukan ARCI menggambarkan sosok Kiai Marzuki sangat dikenal dan dicintai masyarakat Jawa Timur. Dengan modal 23,7 persen dan elektabilitasnya berada diurutan kedua setelah Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman
"Kalau Kiai Marzuki berkenan mendaftar sebagai bakal calon gubernur dari PKB, maka beliau berpeluang besar mendapatkan rekom sekaligus tiket pilgub. Karena PKB bisa mengusung calon sendiri," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (16/5/2024).
Ia mengungkapkan, meski sudah tidak menjabat sebagai Ketua PWNU Jatim, namun kecintaan masyarakat kepada Kiai Marzuki tidak redup. Justru beliau menjadi pilihan alternatif masyarakat untuk memimpin Jatim.
Anik melanjutkan, realita ini menandakan masyarakat menaruh harapan besar agar Kiai marzuki terus memimpin, tidak hanya di sebuah ormas di Jatim. Tetapi lebih luas lagi, memimpin pemerintahan di Jawa Timur.
Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Pasuruan Rekom Pemecatan 2 Sekretariat PPS Pendukung Paslon 02
"Meski tidak lagi memimpin NU secara struktural tapi Kiai Marzuki masih mendapat kepercayaan kultural NU. Beliau bisa menjadi pilihan alternatif masyarakat untuk memimpin Jawa Timur," katanya.
Ia optimis, dengan mengusung Kiai Marzuki Mustamar, PKB bisa memenangi Pilgub Jatim 2024. Alasannya, meski selama ini hanya mengajar dan mengasuh pondok pesantren tapi elektabilitas Kiai Marzuki sudah tinggi. Apalagi kalau di-gaspoll jelang pilgub.
Anik mengatakan, saat ini sudah ada komitmen beberapa partai yang siap gabung, siapapun yang dicalonkan PKB. Termasuk bila mengusung pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek Kota Malang tersebut.
Baca Juga: Wujudkan Kondusivitas Jelang Pilkada 2024, KKD Jatim Gelar FGD Pengamanan Ruang Digital
"Kami sangat optimis menang bila mengusung Kiai Marzuki Mustamar. Masih ada cukup waktu untuk menaikkan elektabilitas beliau," pungkasnya. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News