Ikuti Rakercabsus, Kader PDIP Siap Menangkan Pilkada di Sidoarjo dan Jawa Timur

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sidoarjo mulai memanasi mesin politiknya menyambut Pilkada 2024. Itu dilakukan dengan menggelar Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) di Gedung Tennis Indoor, GOR Sidoarjo, Minggu (22/9/2024).

Rakercabsus PDIP Sidoarjo ini dihadiri pasangan calon Gubernur Jatim dan Wakil Gubernur Jatim 2024 Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Han) dan paslon Bupati Sidoarjo dan Wakil Bupati Sidoarjo, Achmad Amir Aslichin-Edy Widodo (SAE).

Selain itu, hadir pula Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno, anggota Fraksi PDIP DPRD Jatim Hari Yulianto, jajaran ketua partai dan sekretaris partai pengusung dan pendukung pasangan SAE.

Ketua DPC PDIP Sidoarjo Sumi Harsono, menjelaskan, Rakercabsus diikuti seluruh pengurus DPC dan anggota fraksi dari tingkat kabupaten, provinsi dan RI.

Kemudian 162 pengurus PAC dari 18 kecamatan, 3.114 pengurus Ranting dari 346 desa, serta 200-an fungsionaris badan-badan dan organisasi sayap. "Estimasi peserta sekitar 3.500-an," kata Sumi Harsono.

Sumi mengajak semua kader banteng untuk terus menguatkan barisan demi meraih kemenangan bagi calon kepala daerah yang diusung oleh PDIP Sidoarjo.

Menurut dia, peluang kemenangan Paslon SAE yang diusung oleh PDIP dan beberapa parpol lainnya, pada Pilkada Sidoarjo 2024, sangat terbuka lebar.

“Soliditas para kader PDIP adalah kunci utama untuk meraih kemenangan SAE di Sidoarjo,” tandas Sumi Harsono.

Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari Bisowarno menyatakan Paslon Pilkada 2024 yang diusung adalah PDlP adalah sosok yang mempunyai basis massa yang nyata.

Ia menegaskan menegaskan, sosok calon pemimpin yang diusung oleh PDIP merupakan calon-calon yang mumpuni dalam segala bidang.

Seperti halnya Bu Risma berpasangan dengan Gus Hans untuk Pilgub Jatim, dan Mas lin bergandengan dengan Abah Edi di Pilkada Sidoarjo.

"Semuanya mumpuni dan harus dimenangkan dalam PIlkada 2024. Kader, simpatisan dan pengurus PDIP di Sidoarjo, harus tetap solid dan bisa memenangkan Pilkada 2024 ini,” harap Untari.

Tri Rismaharini dalam pidatonya menyampaikan, perlunya konektivitas Sidoarjo dan Surabaya. Dia mencontohkan, dalam aspek jalan saja misalnya, dipastikan harus lancar.

Sebab ada warga Sidoarjo yang bekerja di Surabaya dan sebaliknya. "Ayo kita sinergikan Surabaya dan Sidoarjo," kata mantan Wali Kota Surabaya ini.

Risma mengatakan, Sinergi hanya bisa terjadi jika ada kepemimpinan Jawa Timur yang memahami konektivitas kewilayahan seperti menjadi visi dan misi Risma-Gus Hans.

"Sanggup memenangkan pemilihan Gubernur Jawa Timur?" Kata Risma disambut gegap gempita kader: "Sangguuup!".

Sementara itu, Cabup Sidoarjo Achmad Amir Aslichin (Mas Iin) di depan ribuan kader PDIP menyatakan, jika terpilih menjadi bupati maka akan membenahi penggunaan APBD.

Nantinya juga akan mengucurkan anggaran tiap dusun minimal Rp300 hingga Rp500 juta pertahun.

"Mekanismenya ya akan dikelola desa dan dibantu Pemkab Sidoarjo. Bisa juga ditunjang anggaran pusat sehingga permasalahan di wilayah terpencil akan teratasi. Sedangkan untuk SDM, kesejahteraan pegawai, infrastruktur pembangunan dan pendidikan akan tercover dengan baik," pungkas politisi PKB ini. (sta/rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News