Gemakan Shalawat Badar, Ribuan Relawan Gus Barra-Rizal Semarakkan Debat Publik Pilbup Mojokerto

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Pelataran Gedung Graha Pena Jawa Pos Jalan A Yani Surabaya dipenuhi ribuan massa pendukung pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Mojokerto urut 2 Dr Muhammad Al Barraa-dr Muhammad Rizal Octavian (Mubarok), Senin (14/10/2024) malam.

Seperti diberitakan BANGSAONLINE, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto menggelar Debat Publik untuk calon bupati dan wakil bupati Mojokerto. Debat kandidat itu digelar di JTV Surabaya. Debat kandidat itu diikuti dua paslon. Yaitu Gus Barra-Rizal dan Ikfina Fahmawati-Sa’dulloh Syarofi.

Baca Juga: Gus Barra Targetkan Menang Mutlak di Mojosari

Ribuan pendukung Gus Barra-Rizal itu secara gegap gempita mengumandangkan potongan shalawat Badar dan yel-yel ganti bupati. Mereka mengenakan baju atau kaos putih, ciri khas mereka. Pria-wanita, tua muda tumplek jadi satu dengan penuh semangat.

“Sebenarnya masih banyak yang mau ikut,” kata Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, ayahanda Gus Barra, kepada BANGSAONLINE di sela-sela gegap gempita shalawat.

Pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto itu datang bersama istri tercintanya, Nyai Hj Alif Fadhilah. Kiai Asep berada di tengah-tengah mereka sekaligus memimpin doa. Juga hadir Dr Akhmady, ayahanda dr Rizal bersama istrinya, Lalik Maftuchah.

Baca Juga: Ribuan Warga Meriahkan Senam Mubarok Bersama Gus Barra dan Mas Rizal

Pantauan BANGSAONLINE di lokasi, para relawan itu datang menumpang 16 bus. Sebagian naik mobil pribadi sehingga area parkir Graha Pena yang luas itu penuh.

“Parkir belakang penuh,” kata seorang security Graha Pena sembari mengarahkan mobil yang baru datang ke lahan parkir di bawah gedung DBL.

Dr Achmad Rubaie, salah seorang politisi yang mantan anggota DPR RI menghitung jumlah relawan Gus Barra yang datang.

Baca Juga: Pedagang dan Masyarakat Sambut Antusias Kedatangan Gus Barra di Pasar Sawahan

“16 bus kali 60 penumpang sudah 960 ribu orang. Belum lagi para pimpinan partai dan relawan yang bawa mobil pribadi,” kata pollitisi asal Madura itu. “Ini luar biasa. Gak mudah bos mengumpulkan orang sebanyak itu,” tambahnya.

Para relawan Mubarok itu tiba di Graha Pena sejak pukul 16.00.

“Saya pukul 4 sudah berada di lokasi, karena perintah Pak Yai Asep,” kata Achmad Rubaie yang datang bersama Mohammad Fachruddin, politisi PAN Jawa Timur.

Baca Juga: Kampanyekan Paslon Mubarok di Kemlagi, Kiai Asep Beberkan 4 Program Makmur

Cak Fa – panggilan Moh Fachruddin - membenarkan. “Kalau toh ada uang untuk menyewa bus, belum tentu ada orang yang mau ikut. Sebab Mojokerto-Surabaya itu perlu waktu. Karena itu saya menilai pendukung Gus Barra-Rizal ini luar biasa banyak dan militan,” katanya.

Namun ribuan pendukung Gus Barra-Rizal itu tak bisa masuk ke arena debat. Di lobi Graha Pena dijaga ketat barikade aparat kepolisian. Yang boleh masuk ke arena debat hanya mereka yang memakai ID Card atau keplek khusus. Jumlahnya hanya 30 orang dari masing-masing paslon.

Meski demikian mereka tetap bersemangat. Mereka terus mengumandangkan shalawat Badar dengan penuh gegap gempita. Sampai debat publik itu berakhir sekitar pukul 21.30 WIB.

Baca Juga: Paslon Mubarok akan Genjot Penguatan SDM untuk Dukung Pembangunan Infrastruktur

Shalatullah shalamullah ala taha Rasulillah. Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap untuk Nabi utusan Allah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News