Mahasiswa UTM Jadi Korban Jebakan Benang Nilon saat Naik Motor di Jembatan Suramadu

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), M Bagus Sugiarto (19), menjadi korban jebakan benang nilon di Jembatan Suramadu.

Akibatnya, pipinya mengalami luka robek dan harus dijahit. Kejadian itu sempat viral di instagram @bangkalan.ku dan mendapat ribuan respons dari netizen.

Baca Juga: Maling Sapi Ditangkap saat Jual Hasil Curian

Saat itu, Bagus hendak kembali ke Bangkalan dari arah Surabaya usai pulang dari rumahnya di Bojonegoro, Jumat (17/1/2025), mengendarai sepeda motor.

Sekira pukul 17.40 WIB, dia akan keluar dari Jembatan Suramadu sisi Madura. Tiba-tiba dirinya kaget kala kepalanya tertarik ke belakang akibat terjerat benang nilon.

"Saya kaget tiba-tiba ada senar terkena ke wajah dan narik ke belakang sampai wajah saya luka," kata Bagus, Minggu (19/1/2025).

Baca Juga: Tuntut Naik Gaji dan Diangkat PPPK, Honorer di Bangkalan Demo

Ia kaget saat mengetahui wajahnya luka dan bercucuran darah. Bagus melanjutkan perjalanan dengan kondisi luka dan mencoba menghentikan pendarahan dengan sweater yang ia kenakan.

"Baju yang saya pakai itu kena darah karena selama di jalan saya gunakan untuk menutupi luka di wajah," ucapnya.

Setelah melewati Suramadu, ia sempat berhenti sebentar di tepi jalan. Di sana, ia bertanya kepada warga sekitar lokasi puskesmas terdekat.

Baca Juga: Buaya yang Gegerkan Warga di Sungai Tangkel Bangkalan Kini Diburu Tim Gabungan

Ia lalu ke puskesmas untuk menjalani perawatan dan langsung mendapatkan lima jahitan. Usai dari puskesmas, ia menuju Polsek Sukolilo untuk melaporkan kejadian yang dialami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News