Mendag Resmikan Pasar Nglegok

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Kabupaten Blitar kini memiliki pasar tradisional yang nyaman dan bersih untuk berbelanja. Pasar di Kelurahan Nglegok yang telah direhab diresmikan Menteri Perdagangan, Budi Santoso, Selasa (4/2/2025).

Pada kesempatan itu, ia mengatakan bahwa tujuan rehab pasar tradisional adalah agar pasar kembali memiliki daya tarik di masyarakat, sehingga perekonomian kembali tergerak. Menurut dia, banyak produk Blitar yang memiliki nilai jual dan bisa dijual baik di pasar tradisional.

Baca Juga: Ngaku Tangan Kanan Wali Kota, Pria di Surabaya Bersama Rekannya Tipu 14 UMKM Warga Sememi

"Banyak potensi UMKM di Blitar dan bisa dijual di pasar tradisional maupun online saya lihat banyak minuman khas Blitar jadi sekali lagi pasar ini mempunyai daya tarik baru bagi masyarakat khusunya di Nglegok agar belanja di sini," paparnya usai meresmikan pasar tradisional Nglegok.

Ia pun berpesan terkait manajemen yang baik di Pasar Nglegok, agar tetap diminati masyarakat.

"Kita tahun ini fokus ke tata kelola. Setelah direhab, harus ada tata kelola yang bagus. Merawat bukan hanya fisik tapi juga manajemen, sehingga orang tertarik untuk berbelanja. Barang-barangnya yang bagus itu cara menarik pembeli datang dan akan ada pendampingan dari pusat," ucapnya.

Baca Juga: Ajak UMKM Daftarkan HKI Merek Produk, Pemkot Kediri dan Pemprov Jatim Gelar Bimbingan dan Konsultasi

Sementara itu, Bupati Blitar, Rini Syarifah, mengatakan bahwa peresmian pasar tradisional di Kelurahan Nglegok merupakan sejarah. Ia berharap, pasar tradisional bisa memberi manfaat baik untuk pembeli maupun pedagang.

"Kami sampaikan terima kasih ke Pak Menteri. Ini sejarah bagi kami pasar diresmikan Pak Menteri. Sebelumnya kami juga terima kasih kami diberi pasar di Sidorejo Ponggok yang itu perbatasan Blitar-Kediri yang sering dijadikan tempat transaksi buah-buahan dan hasil pertanian," katanya. (ina/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News