![Dipangkas Rp 81,38 Triliun, Anggaran IKN Diblokir Semua Dipangkas Rp 81,38 Triliun, Anggaran IKN Diblokir Semua](/images/uploads/berita/700/0190e9ce468b81b8cc9d455b1111566d.jpg)
JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Ternyata tak ada perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang selama ini menjadi program andalan Jokowi. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo secara terus terang mengungkap bahwa belum ada progress pembangunan IKN karena anggaran masih diblokir Menteri Keuangan Sri Mulyani.
"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Kan anggaran kita diblokir semua. Anggarannya enggak ada, progresnya buat beli makan siangnya Pak Menteri. Itu progresnya," kata Dody Hanggodo sembari tertawa di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (6/1).
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Usul Jual Beli Saham Diajarkan kepada Anak-Anak SD, Biar Apa?
Dia menjelaskan blokir itu berkaitan dengan kebijakan efisiensi anggaran. Blokir akan dibuka setelah pagu anggaran indikatif hasil efisiensi sudah disetujui Komisi V DPR.
Dilansir CNN, siang tadi Komisi V DPR telah menyetujui efisiensi anggaran Kementerian PU. Anggaran kementerian itu tinggal Rp29,57 triliun setelah dipangkas Rp81,38 triliun.
Setelah ini, kata Dody, dia akan melapor ke Sri Mulyani. Jika laporan sudah dilakukan, blokir anggaran Kementerian PU pun bisa kembali dibuka.
Baca Juga: Konsistensi Dorong UMKM Naik Kelas, Jatim Kembali Raih Penghargaan KUR Award 2022
"Setelah disetujui kan ada surat khusus tuh nanti kami minta buka blokir, baru kemudian kita akan rekomposisi lagi mana yang kira-kira bisa diotak-atik untuk kemudian bisa support masyarakat luas," ujarnya.
Anggaran Kementerian PU ikut terpangkas dalam efisiensi yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto. Awalnya, Kementerian PU mendapatkan anggaran Rp110,95 triliun untuk 2025.
Anggaran itu dipangkas Rp81,38 triliun. Dody menyebut sejumlah proyek infrastruktur terdampak pemotongan anggaran.
Baca Juga: Heboh Lagi! 90 Persen Keuntungan Hilirisasi Nikel Mengalir ke Cina
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News