Curanmor di Surabaya, Motor Mahasiswi Raib Digondol Maling

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kasus curanmor atau pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi. Kali ini, Polsek Sawahan menerima laporan kehilangan sepeda motor jenis Honda Scopy nopol L 2869 UG milik Husnul Hotimah (20), seorang warga Tambak Mayor Baru gang V.

Motor berwarna merah itu hilang saat diparkir di halaman depan yayasan belajar di Jalan Petemon gang 3-A pada Sabtu (8/2/2025) sekira pukul 17.29 WIB.

Aksi curanmor terekam CCTV. Dalam video tampak 2 pria mengendarai sepeda motor jenis Honda Vario berwarna hitam tanpa nomor polisi.

Lalu, kedua pelaku berhenti pada pukul 17.29 WIB, dan salah satunya turun dari motor, mengenakan sarung dan kopiah putih. Dalam waktu hanya 10 detik, pelaku menyalakan mesin kendaraan korban dan membawanya kabur.

"Saya sempat mendengar suara mesin motor menjauh, setelah saya intip ternyata motor saya sudah tidak ada. Saya masih mahasiswa tapi juga mengajar di yayasan ini. Biasanya saya datang pukul 17.00 WIB. Pelaku mungkin sudah mengetahui jadwal saya. Saya kunci stang motor, anehnya tidak ada yang melihat saat motor dicuri," aku korban kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (9/2/2025).

Ia melaporkan kehilangan motornya ke Polsek Sawahan pada pukul 21.30 WIB dengan nomor laporan LP/B/76/II/2025/SPKT/POLSEK SAWAHAN/POLRESTABES SURABAYA.

"Sudah saya laporkan ke polisi, dan saat itu antreannya lumayan panjang karena banyak laporan kehilangan motor," pungkasnya.

Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari Kapolsek Sawahan, Kompol Kiki Tyas, beserta Kanit Reskrim Polsek Sawahan, Iptu Agus Subagio, terkait aksi curanmor di wilayah hukumnya ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon dan pesan instan (WhatsApp). (rus/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News