SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Diduga akibat tidak bisa berenang, bocah berusia 13 tahun tewas tenggalam saat mandi bersama tiga temannya di sungai daerah Pulo Tegalsari Gg. Pasir, Minggu (20/12) siang. Korban bernama M. Ramadhani.
Setelah dilakukan pencarian selama 24 jam dan dilakukan penyisiran di Sungai Brantas yang berada di sekitar Pulo Tegalsari Kecamatan Wonokromo Surabaya, M. Ramadhani Irgilaya, akhirnya ditemukan, Senin (21/12) siang dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
Korban yang tinggal di Jl. Pulo Tegalsari Gg. Pasir 1 No.30 Wonokromo Surabaya ini bisa ditemukan setelah polisi mendatangkan bantuan dari tim penyelam Pasukan Marinir.
“Saya menelepon langsung Wadan Pasmar Satu Kolonel Bambang, untuk meminta bantuan melakukan pencarian bocah yang tenggelam di Sungai Brantas,” jelas Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Yan Fitri Halimansyah.
Pas Mar-1 pun mengerahkan tim penyelam yang dilengkapi dengan peralatan selam dan perahu karet. Meski terkendala arus sungai yang deras serta cuaca hujan.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
Namun, berkat pengalaman dan kemampuan serta ketrampilan dalam menghadapi segala medan, kerja keras tim penyelam Pasmar dalam melakukan pencarian di dasar sungai akhirnya membuahkan hasil.
Setelah ditemukan, jasad korban dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Dr Soetomo Surabaya, untuk menjalani proses visum. Usai menjalani visum, jasad korban dibawa pulang ke rumah duka untuk dimakamkan. (sby3/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News