Belum Ada Obatnya, Virus Zika Bikin Kepala Bayi Mengecil

Belum Ada Obatnya, Virus Zika Bikin Kepala Bayi Mengecil Gigitan nyamuk, bisa tularkan virus zika. foto: repro mirror.co.uk

LONDON, BANGSAONLINE.com – Virus Zika menjadi mimpi terburuk bagi setiap calon orang tua. Sebab, yang dibawa oleh nyamuk Aedes Albopictus, dan ditransfer hanya dalam satu gigitan ini, menjadikan kepala jabang bayi dalam rahim, bisa mengecil, bahkan bisa menyebabkan kematian si jabang bayi.

Kali ini, Virus Zika menjadi wabah paling menakutkan di Brazil. Melalui nyamuk, wabah ini telah ditemukan di 13 negara dan wilayah sekitar Brazil.

Baca Juga: Peserta JKN di Ngasem Kediri Tunjukkan Kiat Sehat dengan Olahraga

Tiga orang Inggris sekarang dilaporkan telah terjangkit oleh yang ditemukan di Amerika Selatan, tetapi tidak secara alami terjadi di Inggris. "Pada 18 Januari 2016, tiga kasus yang berhubungan dengan perjalanan warga Inggis ke Kolombia, Suriname dan Guyana, dan telah didiagnosa mereka terjangkit, " tulis Kesehatan Masyarakat Inggris.

"Kasus ini segera dilaporkan di negara-negara lain, khususnya Amerika."

Berikut adalah fakta-fakta tentang penyakit ditakuti ini.

Apa saja gejala penyakit ini?

Baca Juga: Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN

Umumnya, demam, ruam, nyeri sendi, atau konjungtivitis. Demikian menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. Setiap satu penderita bisa menularkan kepada lima orang lainnya. Penyakit ini sangat berbahaya untuk orang hamil.

Apa yang akan perlu dilakukan untuk bayi yang belum lahir?

Virus ini menyebabkan kondisi yang disebut microcephaly, di manaj jabang bayi bakal lahir dengan kepala abnormal kecil. Banyak anak-anak meninggal dari kondisi ini, yang menyebabkan kerusakan otak yang parah.

Baca Juga: Ingin Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit? RSU Kusuma Pamekasan Perkenalkan Metode ILA WELA

Apa tingkat risiko untuk ibu hamil?

Di Brasil, ada 3.000 kasus mikrosefali untuk tahun lalu, dibandingkan dengan sebanyak 200 kasus pada tahun 2014. Namun, tidak jelas berapa banyak dari kasus ini langsung disebabkan Zika.

Bagaimana cara penyebaran?

Baca Juga: Anti Belang, ini Tips Memilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif

Virus ini dibawa oleh nyamuk dan dapat menginfeksi orang yang digigit. Saat ini tidak ada vaksin untuk Zika dan penderita hanya harus membiarkan penyakit menggerogoti tubuhnya.

Bagaimana saya memastikan bahwa tidak terjangkit?

Cara terbaik adalah tidak berkunjung ke Amerika Selatan, di mana penyakit ini sudah menjadi wabah di sana. Jika Anda harus melakukan perjalanan di sana, Anda harus menutupi, memakai obat nyamuk, tidur di bawah jaring dan melakukan apa saja untuk menghindari serangga.

Baca Juga: Pj Gubernur Jatim dan Menteri Kesehatan Resmikan Layanan Imunoterapi Kanker di RS Bhayangkara

Sumber: mirror.co.uk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Terbukti! Cara ini Basmi Kecoa di Mobil Anda':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO