PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Keluhan atas kondisi jatah beras untuk warga miskin (raskin) yang hancur, berbau dan berkutu serta tidak layak dikonsumsi di Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo akhirnya mendapatkan respon dari Badan Urusan Logistik (Bulog) subdivre Ponorogo.
Kepala Bulog subdivre Ponorogo, Anto Herdianto mengatakan bahwa pihaknya merespon laporan tersebut dengan langsung mengganti jatah beras raskin yang lebih baik dan layak dikonsumsi.
“Begitu mendapatkan laporan jatah beras untuk warga miskin (raskin) yang tidak layak komsumsi, bulog langsung mengirim petugas dan langsung mengganti dengan beras raskin yang lebih baik dan layak konsumsi sesuai jatah yang diterima,“ kata Anto, Rabu (11/5).
Anto menambahkan bulog meminta maaf atas beras raskin yang dikirim tersebut. Pihaknya mengatakan kondisi beras raskin yang tidak layak dikonsumsi lantaran proses penyimpanan yang terlalu lama di gudang.
Sementara itu, Kepala Desa Sukorejo, Supriyanto mengpresiasi respon yang cepat dari bulog dengan mengganti dan mengirim langsung jatah beras raskin untuk warganya.
“Untungnya beras raskin belum dibagikan kepada warga, karena petugas desa mengecek dan melihat kondisi yang tidak layak konsumsi,“ kata Supriyanto. (po1/ays/rev)