Khoirul Huda, Ketua Pansus Raperda PT Aneka Usaha. foto: MUSTA'IN/ BANGSAONLINE
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - H Khoirul Huda, Ketua Panitia Khusus (Pansus) VI DPRD Sidoarjo yang membahas Rancangan Perda (Raperda) Perseroan Terbatas (PT) Aneka Usaha, menyatakan, pihaknya akan lebih dahulu mengkaji Bussiness Plan (Rencana Bisnis) milik PD Aneka Usaha.
Itu sebagai langkah awal Pansus VI untuk memberikan sejumlah rekomendasi terhadap Raperda yang diajukan Pemkab Sidoarjo tersebut.
BACA JUGA:
"Harus diawali dengan Business plan, dari situ dapat dilihat arah dan tujuan perubahan tersebut," cetusnya dihubungi BANGSAONLINE, Senin (6/6) petang tadi.
Ditanya soal penambahan Direksi saat PD Aneka Usaha menjadi PT, politisi Partai Golkar ini menyatakan penambahan direksi bisa saja dilakukan tergantung dari Bussiness Plan.
"Perubahan itu bisa jadi, dari Bussines Plan akan kelihatan divisi-divisi yang akan dikembangkan dan kebutuhan personal, termasuk tambahan direksi," tandas Khoirul Huda, yang juga Ketua Fraksi Golkar Bintang Persatuan DPRD Sidoarjo.
Huda juga menegaskan, nantinya dengan berubah menjadi PT, maka target pendapatan yang dipatok terhadap Aneka Usaha juga ditambah, karena dengan menjadi PT, maka akan ada penambahan modal dari Pemkab Sidoarjo. "Otomatis modal harus bertambah dan laba pun harus tambah," pungkas H Khoirul Huda.
