Keracunan Massal kembali Terjadi di Jombang, Puluhan Santri Dilarikan ke Puskesmas

Keracunan Massal kembali Terjadi di Jombang, Puluhan Santri Dilarikan ke Puskesmas Sejumlah santri yang diduga menjadi korban keracunan saat dirawat di Puskesmas Cukir, Kecamatan Diwek, Senin (20/6). foto: ROMZA/ BANGSAONLINE

JOMBANG, BANGSAONLINE.com – Puluhan santri Pondok Pesantren (PP) Mambaul Hikam, Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek diduga menjadi korban keracunan usai buka bersama di pondoknya, Minggu (19/6). Kini para santri tersebut menjalani perawatan di Puskesmas Cukir, Kecamatan Diwek.

Sebelumnya, para santri itu menyantap soto tanpa nasi yang di sediakan untuk buka puasa bersama di pondoknya. Beberapa jam setelah menyantap hidangan soto tersebut, santri merasa kepalanya pusing. Di samping itu perutnya terasa mual dan ingin muntah.

Baca Juga: Pulang Yasinan, Puluhan Warga Garu Jombang Keracunan Massal

"Saat setelah buka bersama perut terasa mual dan kepala pusing-pusing,” ujar Laily, salah satu santri korban keracunan saat ditemui di Puskesmas Cukir, Senin (20/6).

Ia melanjutkan, setelah merasakan hal tersebut, dirinya kemudian dirujuk ke Puskesmas Cukir untuk dilakukan perawatan. ”Saya lupa siapa yang membawa saya ke sini (puskesmas, red), karena saya tidak sadar saat itu,” tuturnya.

Sementara Kepala Puskesmas Cukir, dokter Hexa Tjahya mengaku belum mengetahui secara pasti jumlah dan keluhan yang dirasakan para santri yang dirawat.

Baca Juga: Mulai Terkuak, ini Penyebab Satu Keluarga di Jombang Keracunan Makanan

"Hingga saat ini, kita belum mengetahui secara pasti berapa jumlah pasien santri yang ada di puskesmas Cukir. Untuk dugaan keracunan masih dalam proses pemeriksaan medis,” tandasnya.(jbg1/dio/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO