Pencairan Tunjangan Inpassing Molor, Ribuan Guru di Bojonegoro Ngaplo

Pencairan Tunjangan Inpassing Molor, Ribuan Guru di Bojonegoro Ngaplo ilustrasi

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com – Tunjangan inpassing untuk 1.103 guru madrasah ibtidaiyah (MI), madrasah tsanawiyah (MTs), dan madrasah aliyah (MA) di Bojonegoro batal dicairkan pada bulan Ramadan ini. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro menjanjikan tunjangan tersebut bakal dicairkan setelah Lebaran.

Menurut Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kantor Kemenag Bojonegoro, Yasmani, pihaknya sebenarnya ingin mencairkan tunjangan tersebut pada bulan Ramadan ini. Namun, waktunya terlalu mepet sehingga terpaksa harus ditunda hingga usai Lebaran.

Baca Juga: Wujudkan World Class University, Pengurus IKA Unugiri Bojonegoro Dilantik

"Banyak yang belum diselesaikan. Jadi, usai Lebaran baru bisa dicairkan," jelasnya, Selasa (21/6).

Menurut Yasmani, surat keterangan (SK) guru inpassing atau penyetaraan status dengan PNS tersebut sudah diterima guru. Bahkan, anggaran juga sudah ada di daftar isian pengguna anggaran (DIPA). Namun, pencairan memang belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. "Habis Lebaran pasti kita cairkan," ujarnya.

Yasmani menjelaskan, berdasarkan Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 43 disebutkan bahwa tunjangan guru inpassing akan diberikan mulai 1 Januari 2015. Namun, selama 2015 anggaran tidak turun dari pusat. "Anggaran baru turun tahun ini," terangnya.

Baca Juga: APBD Bojonegoro Tinggi, Tapi Anggaran untuk Pendidikan Rendah

Guru non PNS yang menerima SK Inpassing akan menerima tunjangan yang besarnya satu kali gaji PNS. Bahkan, lanjutnya, pengajuan SK inpassing tersebut sudah dilakukan sejak 2011 silam. Pada 2012 SK Inpasing turun. Kemudian, Irjen Kemenag melakukan verifikasi ulang SK inpassing.

Meski demikian, guru tidak perlu cemas. Sebab, mereka masih akan menerima tunjangan profesi pendidik dan tunjangan fungsional. Sehingga, mereka masih bisa memanfaatkan tunjangan tersebut untuk keperluan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

"Jadi, guru tidak perlu khawatir tidak ada tunjangan menjelang Lebaran," tandasnya. (nur/rev)

Baca Juga: Dari Akes Jadi Stikes, Sekolah Kesehatan Ini Siap Cetak Lulusan Terbaik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO