Warga berdatangan menyerbu festival pasar rakyat. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ribuan warga masyarakat Kabupaten Gresik dan sekitarnya menyerbu festival pasar bandeng dan pasar rakyat 2016 yang digelar selama 3 hari, Jumat-Minggu (1-3/7), di sepanjang Jalan KH Wachid Hasyim, dan Jalan Basuki Rahmat, Gresik.
Festival pasar bandeng dan pasar rakyat merupakan salah satu upaya Pemkab Gresik untuk mempromosikan hasil petani tambak khususnya bandeng. Juga memberikan harga murah bagi masyarakat yang ingin berbelanja pakaian atau kebutuhan lebaran.
Baca Juga: 7 Wisata Budaya Gresik yang Mungkin Kalian Belum Tahu
Ada ratusan stand yang menyediakan berbagai macam kebutuhan untuk menyambut lebaran, seperti stand busana muslim beserta kelengkapannya. Stand penjual kopiah misalnya, dengan harga terjangkau dan kualitas baik, stand ini dibanjiri pembeli. Terlihat pula pernik-pernik atau aksesoris busana musli, juga dijubeli pembeli.
Bupati-Wabup Gresik, Sambari Halim Radianto-Moh.Qosim bersama jajaran pejabat Forkopimda (forum komunikasi pimpinan daerah) Kabupaten Gresik hadir memantau langsung festival tersebut.
Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto berpesan kepada masyarakat agar selalu waspada saat mudik, termasuk memastikan rumah yang ditinggalkan sudah aman atau belum dan listrik yang tidak terpakai sebaikknya di matikan. "Itu semua untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan," katanya.
Baca Juga: Qiyamul Lail dan Lomba Masak Bandeng Gresik, Gubernur Khofifah Pererat Keguyuban antar Kepala OPD
Terpisah, Kapolres Gresik, AKBP Adex Yudiswan mengimbau masyarakat yang hendak mudik ke desa agarmenyiapkan kondisi kesehatan sebaik mungkin. "Jika ngantuk maupun capek, silakan mampir di Polsek terdekat untuk beristirahat," katanya.
Kapolres mengaku siap memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan masyarakat. "Jika ada Polsek yang menolak, silakan lapor kepada saya," pintanya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
