Ilustrasi. Sebagian calon jamaah haji beradai di bandara Juanda sebelum berangkat ke tanah suci.
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 664 calon jamaah haji (CJH) asal Bojonegoro akan berangkat ke Tanah Suci dengan dua kloter yakni kloter 50 dan kloter 51. Untuk kloter 50 akan berangkat pada Minggu (28/8). Sedangkan, kloter 51 esok harinya pada Senin (29/8).
"Dalam pemberangkatan nanti, CJH berangkat dari Bojonegoro sekitar pukul 17.00 WIB sebelum azan Magrib. Dan harus berada dalam pendapa Kabupaten Bojonegoro sekitar pukul 16.00 WIB,” ujar Wakhid Priyono, Kasi Pemberangkatan Haji dan Umrah Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bojonegoro, Rabu (10/8).
Baca Juga: Deklarasi Relasi Jamur, Ketua Dekopinwil: Jangan Sampai Jatim Dipimpin Selain Khofifah
Proses pemberangkatan dilakukan secara bertahap sesuai dengan urutan kelompok terbang (kloter). Jumlah total CJH sendiri kembali mengalami penurunan karena ada yang batal berangkat dengan berbagai sebab.
Untuk CJH yang gagal berangkat secara otomatis masuk daftar tunggu tahun depan. Sedangkan, biaya perjalanan ibadah haji tetap utuh karena mereka batal berangkat bukan disengaja.
Sebelumnya, sebanyak 654 calon jamaah haji asal Bojonegoro mendapatkan buku kesehatan jamaah haji (BKJH) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro. Buku itu berisikan riwayat kesehatan jamaah haji.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Masjid Darussalam Trucuk Bojonegoro, Khofifah Bahas soal Perdamaian Gaza
Calon jamaah haji juga telah mendapatkan vaksinasi meningitis dan influenza. Vaksin itu diberikan untuk mencegah calon jamaah haji terjangkit meningitis dan influenza selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi. (nur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
