SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindara) mempertimbangkan secara serius dua nama yang santer akan maju di Pilgub Jatim 2018 mendatang. Mereka adalah Khofifah Indar Parawansa (Menteri Sosial RI) dan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul (Wakil Gubernur Jatim).
"Dua orang itu sudah komunikasi terus terutama Bu Khofifah. Namun, karena kami tak bisa mengusung maka kami kuatkan komunikasi dengan parpol lain untuk membangun koalisi," kata Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Soepriyatno, Minggu (4/12).
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
Pria yang juga duduk sebagai Wakil Ketua Komisi XI DPR RI ini mengatakan, sebenarnya untuk Pilgub Jatim, internal Gerindra lebih senang untuk mengusung kader sendiri daripada kader luar. Namun bukan berarti pihaknya menutup diri terhadap calon di luar partai.
"Untuk sementara ini kader Gerindra lebih memberikan dukungan agar saya maju di Pilgub Jatim sesuai amanat Rapimwil lalu. Tapi saya tetap melihat perkembangannya bagaimana," ucap Soepriyatno diplomatis.
Soal menduetkan Khofifah atau Gus Ipul dengan kader internal Gerindra, Soepriyatno mengaku bisa saja hal tersebut terjadi. Namun pihaknya masih belum bisa terburu untuk menentukan cagub dan cawagub Jatim 2018 nanti.
Baca Juga: Ikhtiar Ketuk Pintu Langit, Khofifah Hadiri Shalawat Akbar Bersama Ribuan Masyarakat Gresik
"Survei kami turun pertengahan 2017 nanti, jadi kami baru bisa bicara cagub dan cawagub setelah itu. Saat ini kami masih sebatas memantau, melihat dan mendengar aspirasi. Kalau komunikasi informal sudah dengan beberapa kandidat,” pungkas politisi yang akrab disapa Mas Pri tersebut. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News