SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Timur membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur (bacagub/bacawagub) Jatim. Informasi dari internal Partai Berlambang Pohon Beringin itu, Menteri Sosial RI yang juga Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa akan mendaftar di hari pertama pendaftaran. Sebelumnya, Khofifah juga sudah mendapat dukungan sebagai Cagub dari 11 anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI asal dapil Jatim.
Ketua Harian DPD Golkar Jatim, Freddy Poernomo mengakui sudah ada komunikasi antara Partai Golkar dengan pihak Khofifah. Menurut Ketua Komisi A DPRD Jatim itu, pendaftaran itu terbuka bagi semua pihak, baik internal maupun eksternal partai. Tentunya termasuk Khofifah dan Gus Ipul. Karena penjaringan bacagub dan bacawagub ini dilaksanakan berdasarkan perintah DPP, Golkar Jatim memang diwajibkan untuk membuka pendaftaran tersebut.
Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024
"Sejak awal, kami memang telah berencana membuka pendaftaran. Bu Khofifah sudah berkomunikasi dengan DPP, Ridwan Hisjam juga menyatakan akan daftar. Beberapa tokoh juga sudah berkomunikasi untuk mendaftar di Golkar, seperti Adies Kadir, Zainuddin Amali dan Gatot Sudjito, serta seorang mantan Pangdam Bukit Barisan, purnawirawan bintang dua," tutur Freddy di Kantor DPD Partai Golkar Jatim, Kamis (3/8).
Freddy melanjutkan, pendaftaran ini akan dibuka mulai Senin (7/8) mendatang dan akan dibuka selama dua pekan hingga Sabtu (19/7). Pemilihan waktu tersebut, menurut Freddy, juga mempertimbangkan mekanisme pendaftaran yang juga dilakukan oleh partai lain.
"Pendaftaran resmi yang dibuka oleh KPU kan masih dua bulan lagi. Sehingga, masih lama. Selain itu, saat ini beberapa partai lain juga masih buka pendaftaran. Sehingga, kini giliran kami," lanjut Freddy.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
Berdasarkan hasil pemilu 2014 silam, Golkar menempatkan 11 kursi di DPRD Jatim. Dengan perolehan sebanyak itu, partai dengan dominasi warna kuning ini menempati posisi lima dari 10 partai yang masuk parlemen.
Sedangkan untuk memenuhi syarat pengusungan gubernur, Golkar masih membutuhkan 9 kursi tambahan. Oleh karena itu, hasil dari penjaringan itu akan diusulkan kepada calon rekan koalisi. "Karena tidak bisa mengusung sendiri, kami memang harus melakukan koalisi. Calon yang nantinya didapat dari penjaringan akan diusulkan kepada rekan koalisi," jelasnya.
Ada sejumlah persyaratan yang akan dibebankan kepada bakal kandidat nantinya. "Di antaranya harus menyerahkan biaya pendaftaran sebesar Rp50 juta," kata Freddy.
Baca Juga: Ikhtiar Ketuk Pintu Langit, Khofifah Hadiri Shalawat Akbar Bersama Ribuan Masyarakat Gresik
Golkar bukan partai yang kali pertama melakukan pendaftaran. Selain Golkar, sudah ada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Demokrat, dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang juga membuka pendaftaran serupa.
Dari hasil penjaringan tersebut, lima orang mendaftar di PDIP dan lima kandidat mendaftar di Partai Demokrat. Sedangkan Hanura masih membuka pendaftaran hingga tanggal 18 mendatang. Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menjadi satu-satunya calon yang mendaftar di tiga partai tersebut. (mdr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News