Bupati Malang Dr H Rendra Kresna saat menerima penghargaan.
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Bukti bahwa Kabupaten Malang di bawah kepemimpinan Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna merupakan kepala daerah yang kreatif, inovatif dan entrepreneur pada bidang kesehatan, pariwisata, yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat luas. Pemerintahan daerah yang dipimpinnya ini meraih apresiasi penghargaan di tingkat nasional.
Hal ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan bergengsi kepada Bupati Malang dari Mark Plus Inc., dalam acara Kellogg Innovation Network (KIN) ASEAN 2017 berupa Bupati Entrepreneur Award 2017 kategori Kesehatan dan Pariwisata, di Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (6/12/2017) malam.
Baca Juga: Pemkab Malang Kembali Gelar Uji Coba Makan Bergizi di SDN Girimoyo 2 Karangploso
“Penghargaan ini berkat kinerja masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam meluncurkan inovasi dan kreatifitas. Penghargaan ini tentunya bukan karena saya semata, tapi kerja keras dan kerja sama semua, yang membuat mereka mengapresiasi kita begitu tinggi. Dalam hal ini, OPD terkait itu yakni Dinas Kesehatan dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” ungkapnya.
Bupati berharap inovasi dan kreatifitas in harus terus ditingkatkan dan diperpertahankan serta berkelanjutan. "Saya bersyukur beberapa inovasi dari OPD mendapatkan penghargaan. Maka kepada setiap OPD agar berupaya terus berkreasi menuju terciptanya inovasi baru,” harapnya.
Semetara itu Hermawan Kartajaya, Founder and Charman MarkPlus Inc mengatakan, penghargaan Bupati Entrepreneur Award 2017 ini melalui beberapa rangkaian kegiatan yang cukup ketat dan panjang dalam menentukan pemenangnya.
Baca Juga: Dukung Program Presiden Prabowo, Pemkab Malang Uji Coba Makan Bergizi Gratis
“Proses penentuan pemenang harus melalu beberapa tahapan. Diantaranya sosialisasi kepada anggota Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI). Kemudian pengiriman angket kepada anggota APKASI hingga dikembalikannya angket yang telah di isi kepada panitia.”
Setelah melalui tahapan tersebut baru masuk pada tahapan penilaian tim juri yang terdiri dari KIN ASEAN yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu di luar pemerintahan,” ujarnya. (thu)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
