Jelang Pergantian Tahun, Kapolda dan Pangdam Sidak Kesiapan Sejumlah Lokasi di Gresik

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Menjelang malam pergantian Tahun Baru 2018, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman melakukan sidak sejumlah lokasi strategis jalur lalu lintas di wilayah Kabupaten Gresik, Minggu (31/12) siang.

Dalam sidak itu, mereka didampingi Bupati Sambari Halim Radianto, Wakil Bupati Moh. Qosim, Kapolres AKBP Boro Windu Danandito dan Dandim 0817 Letkol. Kav. Widodo Pujianto. “Kami lakukan kesiapan aparat di lapangan guna mengamankan perayaan pergantian tahun di sejumlah titik di Jawa Timur. Gresik kami jamin aman,” ujar Machfud Arifin.

Dia melarang masyarakat Gresik yang ingin merayakan tahun baru di Surabaya. “Saat rayakan tahun baru jangan sampai melakukan pelanggaran lalu lintas. Kalau kedapatan melakukan pelanggaran lalu lintas, anggota kepolisian akan menindak tegas,” jelasnya.

Sementara Bupati Sambari menyatakan bahwa tiga pilar telah siap untuk mengamankan malam pergantian tahun baru di Gresik. “Semua sudah siap dengan kelengkapan personel, peralatan dan kesiapan institusi lain sebagai pendukung pengamanan malam pergantian tahun 2018,” ujarnya.

Dia mengaku telah mengimbau kepada seluruh masyarat untuk tidak melakukan perayaan malam pergantian tahun dengan berkonvoi. Sebab, hal tersebut dapat memicu terjadinya keributan dan mengganggu kenyamanan masyarakat yang ingin menikmati malam pergantian tahun dengan aman dan nyaman.

Sekadar diketahui, perayaan pergantian tahun di Gresik dibagi menjadi 3 titik, yakni di Stadion Gelora Joko Samudro, Kota Baru Driyorejo, dan Alun-alun Sidayu. Tepat pukul 00.00 WIB Bupati akan berada di Gelora Joko Samudro untuk detik-detik pergantian tahun.

Bupati bersama jajaran Forkopimda juga akan memantau malam pergantian tahun 2018 di sejumlah tempat. “Kami berharap malam pergantian tahun kali ini bisa berjalan aman, tertib dan nyaman. Kepada semua personel keamanan juga saya minta untuk bersugguh-sungguh melakukan langkah antisipatif. Hindari arogansi dan kesewenang-wenangan dan layani masyarakat dengan senyum, salam dan sapa,” pungkasnya. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News