Napi Penghuni Lapas II-A Sidoarjo Ditemukan Kendat di Kamar Tahanan

Napi Penghuni Lapas II-A Sidoarjo Ditemukan Kendat di Kamar Tahanan Polisi sedang mengevakuasi mayat napi yang gantung diri.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A, Kabupaten Sidoarjo digegerkan oleh penemuan mayat penghuni sel tahanan dengan posisi gantung diri, berpakaian kemeja biru dan memakai sarung, di blok B sel B1 kamar No. 4, Rabu (21/2) malam.

Korban diketahui bernama Siswandoko (38), warga Perumtas III, blok G 4/10, Desa Grabagan, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo terpidana 2 tahun dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan sobekan kain yang diikat ditralis

Baca Juga: Disimpan dalam Popok Bayi, Wanita ini Nekat Selundupkan HP ke Lapas Sidoarjo

Kapolsek Sidoarjo Kota Kompol Rochsul usai melakukan olah TKP mengatakan, tidak ada tanda penganiayaan pada tubuh korban. "Tidak ada luka apapun pada tubuh korban. Kejadian itu murni gantung diri," cetusnya, Kamis (22/2).

Kemudian, jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo untuk keperluan visum. "Usai divisum, jenazah korban akan diserahkan ke pihak keluarga. Kami masih melakukan penyelidikan terkait motif bunuh diri tersebut," terangnya.

Sementara itu, Kalapas kelas II A Jumadi mengatakan, kejadian itu bermula saat petugas melakukan pemeriksaan rutin tiap malam,dan pada waktu itu pas ganti yang jaga(over sip), melihat salah satu kamar yang mencurigakan. "Petugas mengetahui kejadian itu sekitar pukul 21.00 WIB," terangnya.

Baca Juga: Terpidana Gelar Palsu Dieksekusi ke Lapas Sidoarjo

Karena curiga, petugas pun langsung membuka kamar napi tersebut, sontak petugas pun kaget bukan kepalang setelah melihat Napi yang divonis 2 tahun dan sudah menjalani hukuman 9 bulan itu diketahui tewas mengenaskan dengan cara gantung diri menggunakan sobekan kain diikatkan tralis besi ventilasi.

Ia menjelaskan, Napi yang diputus oleh PN Sidoarjo dan ditahan sejak tanggal 23 Nopember 2017 tersebut sebelumnya sempat terlibat perkelahian dengan napi lain masalah hutang. Sehingga, petugas memindah yang bersangkutan ke kamar lain. "Yang bersangkutan sebelumnya di kamar 3B, kami pindah ke kamar blok B," pungkasnya. (cat/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO