Calon Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf (Gus Irsyad).
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Meminimalisir angka kejahatan itu bagian dari Visi Misi Pasangan Adjib. Caranya, koordinasi Kamtibmas dengan aparat penegak hukum serta berbagai elemen masyarat akan terus ditingkatkan.
Hingga akhir pekan kemarin, ternyata masih ada titik rawan yang dijadikan ajang tindak kejahatan begal. Dalam Rakerda Partai Golkar, Ketua DPD Kab. Pasuruan Udik Januantoro sempat berpesan kepada Pasangan Adjib atau Gus Irsyad dan Gus Mujib supaya keamanan di wilayah Pasuruan tersebut dikondisikan semaksimal mungkin.
Baca Juga: Mantan Wabup Pasuruan Setuju Ning Mila Maju Pilkada 2024
Alasannya, warga Pasuruan masih belum merasakan ketenangan saat melintas di jalan perkampungan sepi tersebut, khususnya Pasuruan timur.
"Dengan demikian saya berharap kepada Gus Irsyad supaya persoalan ini segera diselesaikan," ujar Udik dalam sambutanya di RM. Sladi, Kejayaan, Pasuruan (18/3).
Sementara Jubir Pasangan Adjib HM. Sudiono Fauzan mengatakan bahwa pencegahan begal tersebut tentunya harus bekerjasama dengan tim keamanan. "Baik TNI, Polri, Satpol PP dan juga dari lapisan ormas," jelasnya kepada BANGSAONLINE.com.
Baca Juga: Kiai Lim Restui Istrinya Dipinang Sebagai N1 atau N2 pada Pilkada Pasuruan 2024 Mendatang
Pria yang akrab diaspa Dion ini berencana mengusulkan kepada Dinas Perhubungan supaya di titik rawan kejahatan, khususnya jalan yang gelap tanpa ada penerangan tersebut diupayakan pemasangan PJU. Disamping itu juga Dion meminta kepada pihak tim keamanan selalu siaga, bila perlu diadakan pos penjagaan untuk daerah yang sering terjadi tindak kejahatan begal tersebut.
"Bahkan, rencana akan membangun smart center nantinya bisa memberi manfaat rasa tenang, kenyamanan, keamanan masyarakat saat mengendari kendaraan bermotor. Sehingga tidak lagi ada keresahan takut dengan begal motor," papar Dion. (afa/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
