Lapak yang sederhana. foto: Dhian Bintariana/ BANGSAONLINE
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Berawal dari coba-coba, Right Miracle berhasil meraih omzet Rp 25 juta per bulan.
Berawalnya modal sekitar Rp.700 ribu, Ririn (24) merintis usahanya dengan berjualan kerudung di kampus. Awalnya bawa kerudung sekitar satu kresek ke kampus yang dijual ke kelas-kelas pada saat kuliah. Melihat peminat dari jilbabnya yang terus mengalami peningkatan, Ririn menyewa tempat di Lidah wetan gg 7 untuk memasarkan produknya.
Baca Juga: Ramai Pengunjung, Kepo Market Sukses Gelar Bazar UMKM
Alasan membuka toko berawal peluang yang bagus dalam masyarakat. Menurutnya, saat ini banyak perempuan yang menjadikan jilbab menjadi sebagian dari fashion mereka. Termasuk para mahasiswa perempuan. Ririn pun mempunyai ide untuk membuat Right Miracle ini.
“Miracle sendiri artinya keajaiban, yang mana keajaiban adalah suatu hal yang baik. Dan right berarti kanan yang biasanya digunakan untuk melambangkan sebagai hal yang baik juga. Jadi bisa diartikan sebagai kebaikan yang menumpuk atau double,” tutur Rama (23) selaku owner pada wawancara, Kamis (22/3).
Desain dari Right Miracle sendiri adalah jilbab instan. Selain memudahkan para hijabers dalam mamakai jilbab, hal ini juga menjadi tren model tersendiri. Untuk desain dari setiap jilbabnya, Right Miracle mempunyai tim desain khusus. Tim produksi untuk right mirachle saat ini berada di Sidoarjo. Bahan untuk membuat jilbab right miracle mengambil langsung dari Sidoarjo dan Solo.
Baca Juga: Gus Afif Dukung UMKM Surabaya Bersertifikasi Halal
“Yang membedakan Jilbab Right Miracle dengan yang lain adalah kualitas. Kami sangat memperhatikan kualitas, biar pembeli puas dengan produk kita. Selain itu yang membedakan adalah harganya, pembeli bisa mendapatkan jilbab dengan kualitas yang bagus dengan harga yang lebih miring. Target pemasaran Right Mirachle adalah anak kuliah, sehingga model dan desain menyesuaikan dengan gaya terkini,” tutur Rama pada Kamis (22/3).
Pemasaran dilakukan melalui offline dan juga online. Saat ini toko bisa dijumpai di Lidah Wetan gg.7. Untuk pemasaran secara online melalui intagram @right_miracle dan juga shoppe. Selain itu reseller di Right Miracle mencapai sekitar 100 orang. Omzet yang diperoleh sudah mencapai Rp.25 juta per bulan. Untuk kedepannya Right Miracle akan membuat cabang baru di beberapa tempat di Surabaya. (Dhian Bintariana)
Baca Juga: Jelang Piala Dunia U-17, Puluhan Pedagang Kecil Dilarang Berjualan di Sekitar Stadion GBT
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
