Insentif guru ngaji di Pasuruan cair.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com – Insentif guru TPQ di Pasuruan untuk triwulan pertama tahun 2018 mulai cair bulan Mei ini. Meski jumlahnya tidak besar, pencairan ini diharapkan bisa digunakan membantu kebutuhan hidup para guru ngaji tersebut, lebih-lebih saat ini bulan suci Ramadan.
Kabid Pergurag Kabupaten Pasuruan, M. Yusuf yang ditemui BANGSAONLINE.com beberapa waktu lalu menuturkan, alokasi anggaran untuk guru TPQ yang disiapkan Pemkab Pasuruan pada tahun 2018 ini sebagian besar sudah diberikan kepada mereka untuk tahap pertama. Pencairan tersebut mulai awal Mei 2018
Baca Juga: Wabup Pasuruan: Pendidikan Madin Tanamkan Nilai Karakter dan Akhlak
“Proses pencairan di termin pertama sudah bergulir sekitar lebih kurang 90 persen. Sekarang, tinggal sedikit yang belum mengambil,” ungkap mantan Kepala sekolah SMKN I Bangil ini .
Yusuf menambahkan, total anggaran yang disiapkan Pemkab sebesar Rp 12 miliar. Dana sebesar itu diperuntukkan khusus insentif guru TPQ di Kabupaten Pasuruan. Pencairan dana dibagi dua termin, masing-masing Rp 6 miliar untuk setiap terminnya.
Menurut Yusuf, dana insentif itu diberikan kepada 5 ribu guru TPQ yang tersebar di 24 kecamatan. Tiap guru/pendidik masing-masing menerima insentif Rp 200 ribu per bulan atau Rp 2,4 juta setahun. Ditargetkan, seluruh pencairan ditermin pertama bisa direalisasikan hingga akhir Mei 2018. Setelah itu tinggal persiapan realisasi pencairan di termin kedua pada Oktober hingga November mendatang. (bib/par/ns)
Baca Juga: Hindari Data Dobel, Dewan Minta Pemkab Perketat Verifikasi Penerima Bansos
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
