Puncak Konsumsi BBM di Jawa Timur Diprediksi Saat H-5 Lebaran

Puncak Konsumsi BBM di Jawa Timur Diprediksi Saat H-5 Lebaran Ilustrasi.

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Marketing Operation Region V (MOR V) Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatim Balinus), memprediksi puncak konsumsi masyarakat menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) pada arus mudik Hari Idul Fitri 1439 H akan terjadi pada tanggal 9-10 Juni 2018 atau H-5 Lebaran.

Untuk mengantisipasi kelangkaan BBM, MOR V telah menyiapkan penyaluran stok BBM dan LPG di setiap titik daerah di Jawa Timur melalui Mobile Storage, KIOSK hingga Motorist Bahan Bakar Khusus (BBK).

Baca Juga: Ujicoba Pembelian dengan QR Code, Konsumen Pertalite di Jombang Beri Apresiasi

"Beberapa titik yang diperkirakan cukup ramai pada masa mudik antara lain Kabupaten Madiun, Mojokerto, Wilangun, Kertosono dan Ngawi, sehingga untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan konsumsi BBM kami akan menyiapkan stok dan memantau kondisi penyaluran di setiap SPBU," kata General Manager MOR V Ibnu Chouldum, Minggu (3/6).

Dia menjelaskan, Mobile Storage yang disiapkan tersebar di 11 titik, dimana belasan titik SPBU tersebut diprediksi akan ramai dikunjungi para pemudik.

"KIOSK juga telah disiapkan hingga Mojokerto dan tidak lupa hadirnya Motorist akan menambah kenyamanan para pemudik dalam melakukan perjalanan," terang Ibnu.

Baca Juga: SKK Migas Teken Kontrak Kerja Sama Wilayah Kerja Amanah dan Melati

Dia juga memprediksi menjelang Hari Raya Idul Fitri ini akan terjadi kenaikan konsumsi penggunaan BBM. Jenis premium misalnya, jika konsumsi normal adalah 2.280 Kilo liter perhari, namun pada musim mudik lebaran mencapai 7.021 Kilo liter. Meski begitu, dia tetap optimis bisa memenuhi kebutuhan selama musim mudik dan balik lebaran. (nur/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kilang Minyak Pertamina Terbakar, 5 Luka Berat, 15 Luka Ringan, Ini Suara Greepeace':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO