HUT Demokrat ke-17, Pakde Karwo Wajibkan Caleg Punya Inovasi Gaet Dukungan Masyarakat

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo, mewajibkan seluruh calon anggota legislatif (caleg) yang diberangkatkan oleh Partai Demokrat untuk melakukan inovasi dan kreatif dalam mencari dukungan ke masyarakat.

Pernyataan itu disampaikan oleh orang nomor satu di Partai Demokrat Jatim yang akrab disapa Pakde Karwo dalam acara tasyakuran HUT Partai Demokrat ke-17. Menurutnya caleg adalah ujung tombak partai dalam pemilu. Karena itu, mereka dituntut inovatif.

Baca Juga: Jelang Pilgub Jatim, PKS Terus Lakukan Silaturahmi Politik

"Selama ini selalu monoton dengan memasang gambarnya saja. Sekali-kali dicantumkan keahliannya, sehingga masyarakat bisa terpengaruh dan memilih caleg dan partai Demokrat di Pileg 2019 mendatang," ungkap Pakde Karwo, Minggu (9/9).

Menurut Soekarwo, dengan mengetahui keahlian masing-masing caleg, masyarakat bisa mengetahui kualitas dan kuantitas caleg Partai Demokrat. Karena itu, nantinya para caleg itu benar-benar bisa bermanfaat bagi masyarakat jika terpilih nanti.

Soekarwo juga memaparkan peluang untuk menyasar kelompok pemilih millennial yang dinilai penting untuk meraup dukungan. "Misalnya BEM Mahasiswa perlu dilakukan pendekatan untuk bisa memilih Partai Demokrat di Pileg 2019 mendatang," imbuh Gubernur Jatim 2 periode itu.

Baca Juga: Sudah Dukung Gus Barra, Demokrat Mojokerto Tak Buka Pendaftaran Cabup

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Soekarwo juga memerintahkan Fraksi Partai Demokrat mulai tingkat satu hingga tingkat kabupaten/kota memaksimalkan fungsinya sebagai kepanjangan partai untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Jika ada permasalahan masyarakat, langsung saja fraksi menyambungkan atau menyelesaikan dengan pemerintah setempat permasalahan tersebut. Jangan sampai permasalahan masyarakat tak selesai karena tak ada yang menyampaikan ke pemerintah setempat. Fraksi Demokrat harus hadir ditengah masyarakat untuk menyelesaikannya,” urai pria asal Madiun itu. (mdr/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News