Pelaku saat diinterogasi Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro di Mapolsek Dukun. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Seorang anak di Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik tega membunuh ibu kandungnya, Minggu (10/3). Pelaku adalah Roziqin (27), warga Desa Madumulyorejo RT 03 RW 01, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik.
Korban diketahui bernama Ranis (65), ibu kandung pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai petani tambak. Pelaku diduga gelap mata menghabisi nyawa ibu yang melahirkannya gara-gara kesal lantaran dimarahi karena tidak mau mengantarkan makanan ke masjid desa setempat.
Baca Juga: Otak Perampokan Disertai Pembunuhan Agen BRILink di Gresik Belum Tertangkap
Saat ini pelaku telah ditangkap Polres Gresik dan ditahan di Mapolsek Dukun untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku Roziqin menghabisi ibu kandungnya menggunakan sebilah celurit. Ia menggorok leher ibu tiga anak tersebut hingga akhirnya tewas bersimbah darah di ruang tamu rumahnya, Minggu (10/3), sekitar pukul 10.00 WIB.
Usai membunuh ibunya, pelaku sempat bersembunyi di rumah keluarganya yang terletak di samping rumah korban.
Baca Juga: Viral, Ungkapan Suami Agen BRILink Gresik yang Jadi Korban Perampokan Disertai Pembunuhan
Sontak, kejadian itu menggemparkan warga sekitar. Mereka kemudian melaporkan pembunuhan sadis itu ke Mapolsek Dukun.
Tak lama kemudian, salah seorang anggota Polsek Dukun yang tinggal di desa setempat bergegas datang dan mengamankan pelaku.
Sementara Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro membenarkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap ibu kandung di Kecamatan Dukun telah diamankan. Pelaku diringkus berdasarkan laporan istri kepala desa setempat.
Baca Juga: Pembunuh Agen BRLink di Gresik Ditangkap, Pelaku Tetangga Sendiri
"Saya dapat laporan pembunuhan anak terhadap ibu kandungnya sekitar pukul 10.00 WIB. Pelaku sudah kami tangkap dan diamankan oleh anggota Bhabinkamtibmas," jelasnya.
Kapolres menjelaskan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan adanya luka menganga pada leher korban yang diindikasi bekas bacokan clurit. "Jasad korban kita bawa ke rumah sakit umum untuk dilakukan visum," jelas Mantan Kapolres Bojonegoro ini.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Agen BRILink Belum Tertangkap, Warga Imaan Gresik Protes Kades
Di hadapan petugas, pelaku Roziqin mengaku tidak merasa menyesal sedikit pun usai membunuh ibu kandungnya. Dengan suara lantang, pelaku menyebut semua orang pasti akan mati, tak terkecuali ibunya sendiri.
"Lebih baik saya membunuh ibu saya sendiri dari pada membunuh tetangga saya. Salah dia sendiri, kenapa pagi-pagi saya dimarahi. Telinga saya panas dan akhirnya saya gorok lehernya saja," ucap Roziqin dengan nada tinggi.
Pemuda yang hanya tamat SD ini mengaku sudah merencanakan aksi pembunuhan tersebut. Sebelumnya, dia mengaku sempat mengasah celuritnya sebelum melancarkan aksinya.
Baca Juga: Masih Misteri, Memasuki Hari ke-18 Polisi Belum Bisa Ungkap Pelaku Pembunuh Agen BRILink Gresik
"Cukup satu kali saya gorok lehernya langsung meninggal dunia. Dulu saya pernah mendalami ilmu tenaga dalam. Mungkin ada yang merasuki tubuh saya untuk membunuh ibu saya," akui Roziqin tanpa menyesal. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
