GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kali Lamong yang melintas di Kabupaten Gresik kembali meluap, Senin (30/4) dini hari. Akibatnya, sejumlah desa di Kecamatan Balongpanggang kembali tergenang air dengan ketinggian berkisaran antara 10-15 cm. Di antaranya, Desa Wotansari, dan Banjaragung.
Selain merendam perkampungan, air luapan Kali Lamong juga merendam areal persawahan.
Baca Juga: Luluk-Lukman Sapa Warga Gresik Selatan, Janji Tuntaskan Banjir dan Pengangguran
Kepada BANGSAONLINE.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik Tarso Sagito membenarkan Kali Lamong kembali meluap. Saat ini, kata Tarso, BPBD tengah melakukan monitoring dan pendataan para korban banjir. "Pendataan ini untuk pengiriman bantuan," ujarnya, Senin (30/4).
Ia meminta kepada semua kepala desa yang wilayahnya berada di sekitar bantaran Kali Lamong agar memberikan imbauan kepada warganya untuk selalu waspada. Sebab, banjir Kali Lamong bisa datang sewaktu-waktu. "Saya minta agar kades cepat koordinasi dengan BPBD kalau banjir Kali Lamong merendam desanya," paparnya.
Tarso menambahkan, Kali Lamong yang membentang di wilayah Kabupaten Gresik masuk wilayah hilir. "Untuk itu, meski Kabupaten Gresik tak diguyur hujan, namun apabila wilayah hulu seperti Lamongan, Mojokerto, dan Jombang hujan, maka bisa mengakibatkan Kali Lamong di wilayah Gresik meluap. Jadi, luapan air Kali Lamong kiriman dari daerah lain," pungkasnya. (hud/dur)
Baca Juga: Tanggul Jebol, Banjir Luapan Kali Lamong Gresik Meluas, Kecamatan Cerme Terendam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News