Aksi Penjambretan di Blitar Terekam CCTV, Pelaku Terungkap Berkat Informasi dari Medsos

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sebuah aksi penjambretan terekam kamera CCTV. Kejadian penjambretan ini terjadi di selatan pasar hewan Dimoro, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.

Dalam rekaman CCTV terlihat dua orang ibu-ibu berboncengan sedang melintas di jalan raya. Tak lama kemudian, ada seorang lelaki juga menggunakan motor membuntuti dari belakang dan langsung menarik kalung emas yang dikenakan korban.

Baca Juga: Terekam CCTV, Istri Anggota DPRD Blitar Jadi Korban Jambret saat Berkendara

Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan, kejadian ini awalnya viral melalui media sosial dan langsung ditindaklanjuti Satreskrim Polres Blitar Kota. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil meringkus pelaku atas nama Yusron Efendi (27) warga Desa Wonorejo, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.

"Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui pelaku sudah tujuh kali melakukan aksi penjambretan. Empat di antaranya berada di wilayah hukum Polres Blitar Kota," ungkap AKBP Adewira Negar Siregar, Rabu (22/5/2019).

Baca Juga: Kabur ke Jalan Buntu, Penjambret Dompet Emak-emak di Blitar Bersimbah Darah Dihajar Massa

Atas kejadian ini pihaknya mengimbau agar masyarakat untuk berhati-hati dan waspada. Utamanya para ibu-ibu dan wanita yang terbiasa mengendarai motor. "Kami mengimbau agar masyarakat lebih hati-hati dan waspada. Karena biasanya mendekati hari raya marak terjadi tindak kejahatan seperti penjambretan dan pencopetan," jelasnya.

Sementara di depan petugas, pelaku Yusron Efendi mengakui semua perbuatanya. Ia mengatakan hasil kejahatan itu digunakan untuk bersenang-senang di lokalisasi di daerah Ngunut, Tulungagung.

Ia juga mengakui jika selalu memilih sasaran ibu-ibu atau wanita karena mereka jarang melakukan perlawanan. "Sasaranya wanita, biar enak tidak melawan," ungkap Yusron Efendi.

Baca Juga: Mentang-mentang Musim Gowes, Jambret di Blitar ini Beraksi Pakai Sepeda

Bersama pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti sepeda motor Vixion warna hitam nopol AG 6791 LN , 1 buah helm warna hijau ,1 buah kalung emas dengan berat 14,5 gram, dan rekaman CCTV. (ina/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News