Damhudi. foto: YUNIARDI SUTONDO/ BANGSAONLINE
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Meski pelaksanaannya masih kurang setahun lagi, namun informasi dan isu seputar Pilbup Pacitan 2020 terus berkembang. Terbaru, mantan Ketua KPU Pacitan Damhudi kepada BANGSAONLINE.com, Senin (17/6) lalu, mengklaim namanya telah masuk dalam tim penjaringan Partai Demokrat untuk Bacabup Pacitan 2020.
Damhudi mengaku, informasi tersebut didapat dari Sartono, seorang sahabat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Pacitan. "Saya sempat mendapat cerita dari Pak Sartono, kalau nama saya katanya sudah masuk di Cikeas," terangnya.
Meski demikian, Damhudi tidak mau berspekulasi lebih jauh sebelum ada kebenaran turunnya rekomendasi kepadanya.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Sartono membenarkan bahwa dirinya mendapatkan info bahwa nama Damhudi sudah masuk catatan di Cikeas yang disiapkan sebagai salah satu Bacabup Pacitan 2020. "Saat ini sudah ada tim lapangan untuk mengkaji nama-nama yang sudah bermunculan sebagai bakal calon," terang Sartono kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (19/6).
Menurut Sartono, Tim Penjaringan Partai Demokrat sudah mulai bekerja untuk mengamati beberapa nama yang layak dan pantas untuk direkomendasikan sebagai pasangan calon kepala daerah oleh Partai Demokrat. "Yang jelas sejumlah nama (Damhudi, red) sudah masuk dalam penilaian tim," akuinya.
Hal senada disampaikan Nyoto, salah seorang kerabat Ndalem, Ploso, tempat kediaman SBY di Pacitan. "Beliau (Damhudi, red) sudah punya akses ke Cikeas dan Mas Ibas," ujar Nyoto saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com melalui chatting WhatsApp, Rabu (19/6).
Di sisi lain, pengakuan Damhudi ini membuat peta persaingan di Partai Demokrat semakin seru. Apalagi sebelumnya, dari internal DPC Demokrat Pacitan muncul nama Sekretaris Ronny Wahyono yang digadang juga bakal running sebagai Bacabup.
Bahkan, Ketua DPRD Pacitan itu mulai mendapatkan dukungan dari sejumlah parpol agar maju sebagai Calon Bupati Pacitan, salah satunya PKB. (yun/rev)
(BACA JUGA: PKB Pacitan Usulkan Bacawabup Isya Ansori Dampingi Ronny Wahyono Maju Pilbup 2020)
